Atlet Gulat Kabupaten Tasik Raih Empat Medali
Selasa 16-11-2021,15:00 WIB
Radartasik.com, SARIWANGI — Atlet olahraga gulat Kabupaten Tasikmalaya sukses meraih empat medali pada kejuaraan gulat gaya bebas tingkat Provinsi Jawa Barat.
Kejuaraan yang diikuti 82 atlet dari kota dan kabupaten se-Jawa Barat itu diselenggarakan Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Tasikmalaya di SMK Al-Huda Sariwangi tanggal 12 hingga 13 November 2021.
Ketua Pelaksana Kejuaraan Gulat Gaya Bebas Tingkat Provinsi Jawa Barat Tedi Bahtiar mengatakan kejuaraan serupa yang sudah dilaksanakan sebanyak tiga kali ini diikuti atlet putra dan putri.
”Kejuaraan ini digelar sukses dengan tertib dan aman, sehingga para atlet dari luar Kabupaten atau Kota Tasik mengikuti kegiatan ini sampai selesai,” ujarnya kepada Radar, Selasa (16/11/2021).
Kata Tedi, kabupaten dan kota yang mengirimkan perwakilan atletnya untuk bertanding pada kejuaraan gulat ini antara lain Bekasi, Bogor, Sukabumi, Tasik, Garut, Subang, Banjar, Cimahi, Bandung Barat dan Kuningan.
Pada kejuaraan gulat yang memperebutkan uang pembinaan dan trofi juara umum itu, terdapat kelas gaya bebas putra 55 kg, 60 kg, 65 kg dan 70 kg. Sedangkan, untuk kelas gaya bebas putri 48 kg, 51 kg, 55 kg, dan 60 kg.
Perwakilan dari Kabupaten Tasikmalaya meraih satu medali emas atas nama Hasbi dari SMK Al-Huda, satu medali perak atas nama M Restu dari SMAN 1 Singaparna, serta dua medali perunggu atas nama Anggini dan Wira dari SMK Al-Huda. Mereka bertanding pada empat gaya bebas putra dan empat gaya bebas putri.
”Ke depan, semoga kejuaraan ini menjdi agenda rutin Pengcab Gulat Kabupaten Tasikmalaya sebagai upaya mengevaluasi dan mencari bibit atlet serta mempromosikan olahraga gulat khususnya di Tasikmalaya dan umumnya Jawa Barat,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua PGSI Kabupaten Tasikmalaya Undang Arifin mengungkapkan para atlet gulat yang berada di daerah jumlahnya cenderung meningkat. Tak heran jika pembinaan atau pelatihan atlet pun semakin diintensifkan.
”Kejuaraan ini sudah tiga kali dilaksanakan di Tasikmalaya, sebagai evaluasi pembinaan gulat di Jawa Barat sekaligus mencari bibit atlet gulat yang berkualitas,” kata dia. (obi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
