JIMAT Menjadi Finalis Tingkat Jabar

JIMAT Menjadi Finalis Tingkat Jabar

radartasik.com, SINGAPARNA — Inovasi kredit Jamban Idaman Masyarakat Tasikmalaya (JIMAT) yang dibuat dan dikelola Puskesmas Pagerageung-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya menjadi finalis top 45 Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) Tahun 2021.


JIMAT yang mengikuti perlombaan inovasi pelayanan publik tingkat Jabar ini seA­lanjutnya akan mengikuti presentasi dan wawancara untuk bersaing dengan inovasi daerah lainnya agar bisa masuk menjadi top 10 besar atau sampai enam besar.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tasikmalaya dr Heru Suharto MMKes mengatakan, setelah melalui tahapan dan seleksi serta penilaian oleh tim independen yang terdiri dari akademisi dan media, inovasi JIMAT ditetapkan dan terpilih sebagai finalis top 45.

“Untuk selanjutnya akan mengikuti tahapan seleksi presentasi dan wawancara secara tatap muka pada Selasa (12/10) di Gedung Sate, Bandung, kemudian akan dipilih menjadi finalis top 10 sampai 6,” terang Heru kepada Radar, kemarin.

Menurut dia, inovasi kredit JIMAT adalah inovasi tentang gerakan masyarakat untuk memiliki jamban yang sehat, mudah, terjangkau, dengan cara diangsur selama 10 kali atau bulan. “Dengan keterlibatan kader kesehatan sebagai marketing dan layanan keuangan. JIMAT dibangun oleh tim yang sudah terlatih. Semenjak dirintis tahun 2015 dan digencarkan tahun 2017 sampai Juli 2021, inovasi JIMAT telah berhasil, pertama membangun JIMAT dari 5 unit menjadi 202 unit,” jelas dia.

Kemudian, lanjut dia, akses sanitasi dari 25 jiwa pengguna menjadi 732 jiwa. Omset JIMAT dari Rp 7 juta menjadi Rp 552 juta. Selanjutnya, income atau pendapatan kader kesehatan dari Rp 700.000 menjadi Rp 55.200.000. “JIMAT ini menjadi salah satu kontributor inovasi Pemkab Tasikmalaya dalam meraih penghargaan SABA PADAPA tahun 2018 dan nominator penilaian SABA WIWERDA 2021,” kata dia.

Selanjutnya, mampu mendongkrak Kecamatan Pagerageung menjadi Open Defecation Free (ODF) yaitu kecamatan yang masyarakatnya sudah terbebas dari buang air besar sembarangan atau stop BABS.

Tujuan inovasi JIMAT sendiri, ungkap dia, agar masyarakat mengetahui dan memahami bahwa memiliki jamban yang sehat sangatlah mudah, aman dan terjangkau serta mampu meningkatkan income atau pendapatan tambahan bagi kader kesehatan. “Tujuan akhir inovasi JIMAT atau outcome-nya meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, dengan indikator menurunnya angka kesakitan akibat penyakit berbasis lingkungan, seperti diare, kecacingan, hepatitis, stunting bahkan penyakit Covid-19 yang virusnya ditemukan pada tinja manusia,” tambah dia.

Dia menjelaskan, inovasi JIMAT ini akan direfleksikan juga untuk di kecamatan lainnya di Kabupaten Tasikmalaya dan akan masuk penilaian juga untuk kategori kabupaten sehat. “Dalam kompetisi inovasi tahun 2021 tingkat Jabar ini, Kabupaten Tasikmalaya mengusulkan lima inovasi pelayanan publik. Alhamdulillah ada yang masuk nominasi yaitu JIMAT, dan masuk finalis top 45 tingkat Jabar,” paparnya.

           
   Jamban Idaman Masyarakat Tasikmalaya (JIMAT) Puskesmas Pagerageung Dinas Kesehatan menjadi  
   finalis top 45 pada kompetisi inovasi tingkat Jawa Barat, Senin (11/10/2021). DIKI SETIAWAN / RADAR 
   TASIKMALAYA

Inovasi JIMAT ini, tambah dia, ditargetkan bisa masuk finalis top 10 bahkan sampai top 6 dan bisa dipakai programnya di tingkat Jawa Barat, oleh daerah lainnya. “Kita ikuti tahapan dari provinsi, JIMAT ini mendapat dukungan sepenuhnya dari bupati dan sekda. Intinya masyarakat Kabupaten Tasikmalaya harus terbebas dari ODF atau buang air besar sembarangan, STOP BABS,” tambah dia.

Pengelola Inovasi Kredit JIMAT dari Puskesmas Pagerageung, Tatang mengaku sangat bersyukur program JIMAT bisa menjadi bagian dari finalis top 45 dalam inovasi pelayanan publik tingkat Jabar.

“Alhamdulillah menjadi bagian dari kebanggaan bagi masyarakat Tasikmalaya serta inovasi JIMAT ini mudah-mudahan bisa bermanfaat dan menjadi solusi problematika rendahnya akses sanitasi di Kabupaten Tasikmalaya khususnya,” tambah dia.

Dia menambahkan, bagi masyarakat yang ingin mengetahui bagaimana inovasi JIMAT ini bisa mengunjungi website http://bit.ly/Film-Inovasi-JIMAT-KabTasikmalaya. “JIMAT ini adalah salah satu upaya dalam meningkatkan indeks pembangunan kesehatan masyarakat melalui kesehatan lingkungan,” ujarnya, menambahkan. (dik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: