Sejoli Nikah di IPJ RSUD Kota Banjar, Disamping Jenazah Ibunda
Jumat 17-09-2021,12:35 WIB
radartasik.com, BANJAR - Pernikahan menjadi momen kebahagiaan bagi sepasang pengantin baru, Fendi Budi Prihatmoko (mempelai pria) dan Sabila Putri Aningsih (mempelai wanita).
Namun, momen yang lama dipersiapkan pasangan sejoli tersebut berujung duka.
Lantaran kedua mempelai harus melangsungkan prosesi ijab qobul di ruang Instalasi Pemulasaran Jenazah (IPJ) RSUD Kota Banjar, Jumat (17/09/21).
Tepat disamping jenazah Siti Barokah usia 53 tahun (ibu mempelai pria) yang meninggal dunia akibat Covid-19. Warga Dusun Cijurey Desa Kujangsari Kecamatan Langensari.
"Iya betul tadi dilangsungkan ijab qobul dulu, baru nanti resepsi pernikahannya," kata Kepala Desa Kujangsari Mujahid kepada radartasik.com.
Menurut dia, alasan kenapa dilakukan ijab qobul di ruang IPJ RSUD Kota Banjar, ibu mempelai pria tidak boleh dibawa pulang ke rumah, karena terpapar Covid-19.
Prosesi tersebut juga sesuai dengan keinginan kedua keluarga mempelai melangsungkan ijab qobul di RSUD sebagai penghormatan terakhir.
Terpisah, Kabid Yankes Dinkes Kota Banjar Rusyono SKM MM mengatakan almarhumumah meninggal tadi malam, Kamis (16/09/21) sekitar 19.50 WIB terkonfirmasi positif Covid-19.
"Almarhumah masuk IGD Jumat (10/09/21) malam, lalu masuk ruang isolasi 2, Sabtu (11/09/21). Diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi dan gula," jelasnya.
Kata dia, jenazah almarhumumah sudah dimakamkan di TPU Dipatiukur Lingkungan Banjarkolot Kelurahan Banjar Kecamatan Banjar.
Menurut dia, menikah di samping jenazah yang meninggal dunia apalagi orang tua merupakan tradisi. Karena tidak ada yang tahu ajal menjemput, terlebih jelang pernikahan.
"Melangsungkan pernikahan di IPJ atau kamar mayat baru pertama kali terjadi. Namun di depan jenazah sudah sering, sebagai penghormatan terakhir sebelum dimakamkan," ujarnya.
(anto sugiarto/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
