Pemanfaatan Teknologi Jadi Indikator Penilaian SAKIP

radartasik.com, BUNGURSARI — Kecanggihan teknologi informasi di era digital, nyatanya belum bisa dimanfaatkan secara makA­simal. Terutama dalam meA­nunjang tata kelola dan pelaksanaan di level peA­merintahan untuk mengefektif dan efisienkan sumber daya, tenaga serta waktu dalam bertugas.

Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan mengungkapkan hal tersebut menjadi salah satu indikator penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP).Dimana Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) yang konsen memonitor hal tersebut, mendorong akselerasi pemerintahan berbasis elektronik yang bisa memangkas pola pemerintahan lama lebih profesional dan akuntabel.“Tadi kami mendapat pertanyaan itu, bagaimana daerah memanfaatkan e-office, dan pemaksimalan e-government di daerah. Tata laksana pemerintahan dilaksanakan secara digital lewat pemanfaatan teknologi informasi,” ujarnya usai menghadiri evaluasi SAKIP di bale kota, Rabu (15/9/2021).Meski rencana pemaksimalan kecanggihan teknologi telah dirintis Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), pada faktanya masih perlu didorong berbagai pihak. Supaya pemerintahan semakin efektif dan efisien ditengah sarana prasarana dan teknologi yang hadir dewasa ini.”Misalnya tanda tangan tidak lagi harus manual tapi elektronik, bisa diakses pejabat dimana saja lewat gadget. Kemudian disposisi dari kepala dinas bisa lewat smartphone tak perlu bertemu atau menunggu di kantor, supaya proses tata laksana di pemerintahan lebih efektif dan efisien,” harap Ivan.Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tasikmalaya itu menjelaskan sejatinya Pemkot sudah memiliki jaringan infrastruktur utama dalam pengembangan teknologi informasi.Lewat adanya konektivitas jaringan internet dan internet di seluruh instansi pemerintahan. “Hanya saja memang ini yang perlu kita dorong agar OPD-OPD bisa memaksimalkan sarana prasarana kita yang sudah disediakan, itu juga menjadi pesan dari Pak Wali agar diperhatikan,” katanya.Dia berharap pada momentum evaluasi SAKIP tersebut bisa menjadi input semua instansi pemerintah di Lingkungan Pemkot. Ditindaklanjuti dan dipahami betul masing-masing dinas dalam mendeteksi kelemahan dan kekurangan masing-masing. Supaya ke depan penyelenggaraan pemerintahan khususnya reformasi birokrasi semakin efektif dalam melayani publik.“Ya ini juga sekaligus jadi evaluasi bersama bagaimana agar kita efektifkan waktu efisienkan sumber daya supaya pelaksanaan pemerintahan tetap optimal dengan pemanfaatan semua fasilitas yang sudah ada. Saya secara khusus tugaskan Asda III, Inspektur dan Bagian Organisasi agar mengawal evaluasi SAKIP supaya tiap tahun terus meningkat, salah satunya pemanfaatan teknologi yang bisa memudahkan kita dalam bertugas,” papar dia. (igi)

Sumber: