Kecelakaan Tunggal, 2 Wanita Pemotor Masuk Got di Panatasan

Kecelakaan Tunggal, 2 Wanita Pemotor Masuk Got di Panatasan

radartasik.com, BANJAR - Pengendara sepeda motor (Pemotor) matik warna hitam Nopol Z 2914 YH yang dikendarai Ai Rokayah berboncengan dengan Fatimah mengalami kecelakaan tunggal, Kamis (09/09/21) malam. 

Kejadian itu terjadi di Jalan Raya Banjar - Langensari tepatnya di blok Panatasan Kelurahan Pataruman Kecamatan Pataruman. 

Salah seorang warga, Abay mengatakan pengemudi sepeda motor bersama yang dibonceng alami kecelakaan tunggal masuk ke dalam saluran irigasi (Got) sebelah kanan sekitar persawahan Panatasan.

"Semalam mah korban tanpa identitas, karena keduanya alami luka-luka dan tidak sadarkan diri saat ditemukan warga," kata dia kepada radartasik.com, Jumat (10/09/21).

Saat itu juga warga berusaha menghentikan mobil pick up untuk membawa korban ke RSUD Kota Banjar, guna mendapatkan pertolongan medis. 

Kemungkinan pengendara sepeda motor tekor atau kehilangan kendali saat membawa motor. 

Lantaran kondisi saat kejadian jalan gelap dan sepi dari lalu lalang kendaraan. 

"Kedua korban perempuan, dan dibawa ke RSUD agar mendapatkan perawatan. Dan berusaha menelepon keluarga korban," ucapnya. 

Tidak lama keluarga korban datang ke RSUD Kota Banjar dan berdasarkan informasi kedua korban merupakan kakak beradik. Warga Puloerang Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis.

Terpisah, Ps Kanit Lakalantas Polres Banjar Ipda Hermawan membenarkan kejadian tersebut, saat kejadian anggota ke lokasi, namun korban sudah dibawa ke rumah sakit. 

"Menurut keterangan warga sekitar, korban datang dari arah Timur (Langensari) menuju ke arah Barat (Kota). Namun di TKP alami kecelakaan tunggal," jelasnya. 

Kata dia, saat anggota mendatangi korban di rumah sakit, menolak melaporkan kejadian tersebut.

Padahal, terang dia, ketika pengendara alami kecelakaan, mereka bisa mendapatkan asuransi kecelakaan sampai sembuh. Namun harus melaporkan ke polisi dan baru bisa diproses.

"Kebanyakan tidak mau, diurus ribet dan lama katanya. Kalau tidak kita juga tidak memaksa," ujarnya. 

(anto sugiarto/radartasik.com) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: