Waspada! Virus Corona Varian Mu Disebut Kebal Vaksin
Reporter:
ocean|
Rabu 01-09-2021,22:31 WIB
Radartasik.com, JAKARTA — World Health Organization (WHO) kembali mengingatkan kepada masyarakat dunia untuk mewaspadai perkembangan varian virus corona baru. Virus baru tersebut dikenal dengan nama Mu.
Melalui buletin mingguannya yang terbit pada Selasa (31/08/2021), Organisasi Kesehatan Dunia itu menyatakan varian bernama ilmiah B.1.621 itu kini masuk dalam kategori variant of interest (VOI).
Menurut WHO, mutasi varian itu mengindikasikan risiko kekebalan terhadap vaksin. Mereka pun menyerukan studi lebih lanjut untuk lebih memahami varian Mu ini.
”Varian Mu punya konstelasi mutasi yang mengindikasikan potensi kebal imun,” demikian keterangan WHO dalam buletinnya dikutip Rabu (01/09/2021)
WHO mengungkapkan varian Mu ini pertama kali terdeteksi di Kolombia. Setelah itu, varian Mu dilaporkan terdeteksi di negara-negara Amerika Selatan dan sebagian Eropa.
Merujuk pada data yang dihimpun WHO, varian Mu baru terdeteksi di 0,1 persen kasus Covid-19 global. Namun, varian itu sudah mendominasi 39 persen infeksi corona di Kolombia.
WHO menjelaskan semua virus pasti bermutasi. Mutasi itu dapat berbahaya, bisa juga tidak, tergantung ketahanannya terhadap vaksin dan seberapa cepat menyebar.
Saat ini, WHO sedang terus memantau empat varian Covid-19 baru selain Mu, termasuk Alpha yang ditemukan di 193 negara, dan Delta di 170 negara. (fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: