YA AMPUUUN.. Jenazah Covid-19 di RSUD Kota Tasik Antre untuk Dimakamkan
Reporter:
agustiana|
Rabu 07-07-2021,09:59 WIB
KOTA TASIK - Lonjakan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya yang meninggal dunia masih terus terjadi setiap hari. Saking banyaknya, proses pemulasaraan jenazah pun harus antre.
Hal itu seperti yang terjadi di Kamar Jenazah RSUD dr Soekardjo, Rabu (07/07/21) pagi. Tim Pemulasaraan RSUD sejak dini hari sudah memulasara 2 jenazah pasien Covid.
Saat ini, mereka akan memulasara 2 jenazah pasien Covid lagi. Sedangkan dari kemarin (06/07/21) siang, mereka sudah memulasara 10 jenazah pasien Covid.
Total 14 pasien Covid yang dipulasara tersebut adalah pasien yang diisolasi dan mendapat perawatan di ruang isolasi khusus RSUD dr Soekardjo.
"Peningkatannya cukup tinggi. Setiap hari 7 jenazah sampe 10 jenazah pasien Covid dipulasara," ujar Evi Awanul Fajari, Petugas Pemulasaraan RSUD kepada wartawan.
"Bahkan dalam satu kesempatan pernah langsung 4 pasien meninggal di waktu yang sama. Seperti sekarang ini. Ketika memulasara jenazah, 4 sekaligus," sambungnya.
Terang dia, saat ini pihaknya baru selesai mengerjakan pulasara 2 jenazah pasien Covid, dan 2 jenazah pasien Covid lagi baru mau mulai dipulasara.
"Selain menunggu, peti juga mendadak dibuat. Karena banyak yang meninggal, stok tiap hari peti memang cepat habis. Jadi ya mendadak kita buat sendiri kalau stok habis," terangnya.
Dia menambahkan, akhir-akhir ini kondisi pasien Covid yang meninggal memang sangat prihatin sekali. Tiap hari yang meninggal akibat virus ini semakin meningkat.
"Ini di RSUD saja (pasien Covid yang meninggal, Red), belum yang meninggal saat isoman dan di rumah sakit rujukan lainnya. Sejak semalam sudah 10 jenazah dan sekarang 4 jenazah. Jadi total 14 jenazah," jelasnya. (rezza rizaldi/radartasik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: