Warga di Lokasi Rawan Sulit Direlokasi

RADARTASIK, KOTA TASIKMALAYA– Banyak masyarakat Kota Tasikmalaya yang tinggal di wilayah rawan bencana. Dengan demikian, pemerintah berupaya mengedukasi warga agar mampu mengantisipasi ancaman bencana atau pindah. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya telah mengumpulkan warga terdampak bencana di wilayah Kecamatan Tamansari di Kampung Cidahu Kelurahan Tamanjaya. Mereka diberi pemahaman untuk mencegah dan meminimalisasi risiko bencana.

Wali Kota Tasikmalaya H M Yusuf mengatakan bahwa idealnya masyarakat yang tinggal di area rawan harus pindah. Akan tetapi hal itu tidak mudah dilakukan dengan berbagai alasan. ”Karena mereka tidak punya lahan di tempat lain, ada juga yang alasannya tidak mau meninggalkan tanah peninggalan leluhur,” ucapnya.

Adapun alternatifnya yakni dengan memberikan edukasi kepada mereka agar bisa sadar bagaimana menghindari bencana. Setidaknya ketika bencana alam terjadi warga-warga tersebut bisa mengungsi sejak dini. ”Kita lihat BPBD tidak bosan memberikan edukasi kepada masyarakat,” tuturnya.

BACA JUGA:Wali Kota Tasikmalaya: Pembangunan Fisik Tol Getaci Dimulai 2023, Bisa Dipakai Mudik 2024

Selain itu, BPBD pun terus disiagakan ketika terjadi bencana-bencana alam. Pihaknya pun mendukung agar upaya dari petugas dan relawan bisa tetap berjalan. 

”Kita kan punya BTT (Biaya Tidak Terduga) untuk menangani hal-hal darurat,” ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya H Ucu Anwar Surahman mengakui bahwa masih banyak warga yang tinggal di area dekat tebing. Dengan demikian, sewaktu-waktu tebing tersebut bisa longsor dan merusak rumah. ”Itu tersebar di wilayah Tamansari, Mangkubumi, Cibeureum dan Kawalu,” katanya.

Selain memberikan edukasi, pihaknya juga melakukan peninjauan lokasi. Supaya bisa menjadi bahan pemkot melakukan upaya guna mencegah terjadi longsor. ”Misal dibuat terasering supaya tidak rawan longsor,” tuturnya. 

Pada kesempatan tersebut, wali kota juga menyerahkan bantuan simbolis kepada warga yang terdampak bencana. Mereka diberikan bantuan sembako untuk membantu mencukupi kebutuhan sehari-hari. (rga)

Sumber: