YA AMPUUUN.. Giliran Kantor DPRD Kota Banjar Ditutup, 2 Pegawai Positif Covid-19

YA  AMPUUUN.. Giliran Kantor DPRD Kota Banjar Ditutup, 2 Pegawai Positif Covid-19

radartasik.com, BANJAR - Kini giliran kantor DPRD Kota Banjar ditutup sementara. Setelah dinyatakan dua orang pegawai sekretariat dewan terpapar Covid-19. 

Kedua orang pegawai tersebut yakni berinisial P dan M, yang bekerja di sekretariat dewan. Dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.

Sekdis Kesehatan Kota Banjar, Budi Hendrawan membenarkan hal itu. Pihak Setwan pun mengajukan permohonan agar kantor ditutup sementara.

"Kedua pegawai setwan tersebut berdasarkan data sebaran resiko Covid-19 yang keluar kemarin 16 Juni," kata dia kepada wartawan di kantornya, Kamis (17/06/21). 

Kata dia, keduanya langsung menjalani isolasi mandiri karena tanpa gejala. Selain kedua pegawai setwan yang terpapar, sebelumnya juga sudah ada satu anggota dewan yang positif Covid-19 dari klaster hajatan.

Namun yang kedua ini belum dipastikan mereka terpapar dari klaster apa. Karena masih dilakukan penelusuran dan tracking. Saat ditanya apakah terpapar setelah dari perjalanan luar daerah. 

"Kita belum memastikan hal itu, apakah mereka terpapar setelah berpergian dari luar kota atau tidak," jelasnya.

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar mewaspadai penyebaran virus corona. Terlebih saat ini terjadi peningkatan kasus positif Covid-19 di Kota Banjar. 

Ketua DPRD Kota Banjar, Dadang Ramdan Kalyubi membenarkan kantor dewan ditutup sementara selama tiga hari, setelah ada dua pegawai di sekretariat dewan terpapar Covid-19.

"Iya ada di bagian sekretariat yang terpapar virus corona atau Covid-19," tegasnya. 
 
Salah seorang petugas keamanan kantor DPRD Kota Banjar Insan Hidayat menambahkan, kantor DPRD Kota Banjar ditutup sejak kemarin sore. Dan hari Senin depan baru buka lagi.

"Ada 9 orang yang di swab yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19," katanya. 

Kata dia, menurut informasi dua pegawai tersebut sempat ikut perjalanan dinas ke Bekasi, beberapa hari yang lalu. Sebelum dinyatakan terpapar Covid-19. 

(anto sugiarto/radartasik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: