Kemegahan Gedung Technopole Politeknik Manufaktur Bandung, Ada Fasilitas I-SMART dan Teaching Factory

JAKARTA, RADARTASIK.COM – Kemegahan Gedung Technopole, Kampus 2 Politeknik Manufaktur Bandung, kini menjadi simbol baru pendidikan Manufaktur Indonesia.

Gedung megah yang menjadi Kampus 2 Polman Bandung ini hadir dengan teaching factory untuk memperkuat kompetensi lulusan.

Pembangunan dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum di kawasan Majalengka, Jawa Barat. Lokasinya berada di Desa Jatisawit Kecamatan Kasokandel.

Gedung Technopole merupakan bagian dari pengembangan Kampus 2 Polman Bandung. Proyek ini mendukung percepatan pembangunan kawasan Rebana dan Jawa Barat Selatan.

BACA JUGA: Generasi Muda Harus Paham Pancasila, TNI Gencarkan Edukasi Siswa SMA di Tasikmalaya

Presiden melalui Perpres Nomor 87 Tahun 2021 mengamanatkan percepatan kawasan tersebut. Kampus ini menjadi bagian dari strategi besar tersebut.

Kehadiran Polman Bandung di Majalengka diharapkan mempercepat pengembangan sumber daya manusia di sektor manufaktur. Kawasan industri Rebana membutuhkan tenaga kerja kompeten.

Pendidikan dinilai sebagai fondasi penting menuju Indonesia Emas 2045. Hal itu disampaikan Menteri PU Dody Hanggodo dalam keterangannya.

Dia menyebut kampus ini akan mendorong produktivitas mahasiswa dan dosen dalam kegiatan belajar dan riset. Fokus utamanya adalah bidang manufaktur.

BACA JUGA: Siswa SDN 5 Ciawi Tasikmalaya Belajar di Bawah Ancaman Atap Runtuh

Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo. Pendidikan berkualitas menjadi prioritas utama dalam pembangunan nasional.

Akses pendidikan tinggi yang baik harus menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Termasuk wilayah industri yang tengah berkembang pesat.

Pembangunan Gedung Technopole dimulai pada Desember 2023. Lokasinya dibangun di atas lahan seluas 133.955 meter persegi.

Konstruksi selesai 100 persen dan kini telah difungsikan. Mahasiswa mulai menggunakan gedung ini untuk kegiatan akademik.

Sumber: