Pendataan PKH Harus Akurat, Pemkot Tasikmalaya Fokus Pengentasan Kemiskinan

Pendataan PKH Harus Akurat, Pemkot Tasikmalaya Fokus Pengentasan Kemiskinan

Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra saat memberikan arahan kepada SDM Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Creative Centre (GCC), Kamis 11 September 2025. prokopim for radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Pemerintah Kota Tasikmalaya menggelar Rapat Koordinasi seluruh SDM Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Creative Centre (GCC), Kamis 11 September 2025. 

Kegiatan ini dihadiri Wakil Wali Kota Tasikmalaya Diky Chandra dan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Tasikmalaya Budi Rachman.

Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Chandra, menegaskan pendataan penerima bantuan sosial kini harus bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai pendata utama. 

PKH, baik dari Kementerian Sosial maupun Dinas Sosial, akan membantu proses pendataan tersebut.

BACA JUGA:Panduan Lengkap Pendaftaran Rekrutmen BI 2025 Agar Pelamaran Lancar

“Kami berharap ada pemilahan kategori masyarakat miskin, ada yang membutuhkan bantuan sembako, ada yang perlu keterampilan agar bisa membuka usaha. Semakin banyak usaha, semakin banyak pula lapangan kerja tercipta,” kata Diky.

Ia menekankan pentingnya meminimalkan kesalahan dalam pendataan. 

“Human error harus dihindari. Jangan sampai ada pihak yang mengambil keuntungan tidak wajar dari program pengentasan kemiskinan. Ini berbahaya, apalagi jika merugikan masyarakat miskin,” tegasnya.

Diky juga mengapresiasi kinerja PKH Kota Tasikmalaya yang menempati urutan ke-21 secara nasional dalam penyelesaian tugas pokok dan fungsi (tupoksi). 

BACA JUGA:Rekonstruksi Kasus Pembuangan Bayi di Tasikmalaya, Dua Kakak Beradik Peragakan 37 Adegan

Ia berharap koordinasi ini menjadi awal kerja sama yang baik di bawah kepemimpinannya.

Sementara itu, Kadinsos Kota Tasikmalaya, Budi Rachman, menyampaikan bahwa keberhasilan program pengentasan kemiskinan tak lepas dari peran para pendamping PKH. 

“Tanpa rekan-rekan PKH, kami tidak bisa optimal melaksanakan tugas. Kami bersyukur dan berterima kasih atas kinerja mereka,” tuturnya.

Budi menjelaskan saat ini terdapat 145 koordinator dan 1.147 petugas PKH yang tersebar di seluruh kelurahan di Kota Tasikmalaya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait