Kolaborasi dengan RSOP Ciamis, Pemkot Tasikmalaya Dorong Akses Kesehatan dan Administrasi Bagi Disabilitas

Kolaborasi dengan RSOP Ciamis, Pemkot Tasikmalaya Dorong Akses Kesehatan dan Administrasi Bagi Disabilitas

Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan saat membuka kegiatan Pelayanan Kesehatan Gratis di Aula Bappelitbangda, Rabu 20 Agustus 2025. rezza rizaldi / radartasik.com--

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Akses layanan dasar bagi penyandang disabilitas masih menjadi persoalan serius di Kota TASIKMALAYA

Menjawab hal itu, Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Sosial menggelar pelayanan kesehatan gratis tulang di Aula Bappelitbangda, Rabu 20 Agustus 2025.

Pelayanan kesehatan gratis ini dikolaborasikan dengan melibatkan RSOP Ciamis, BPJS Kesehatan, Disdukcapil, Baznas, serta relawan.

Kegiatan ini tidak hanya menyasar pemeriksaan kesehatan tulang dan edukasi perawatan sederhana, tetapi juga membantu penyandang disabilitas mengurus dokumen penting seperti KIS, KIA, dan KTP. 

BACA JUGA:Ucapan Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara Lukai Hati Tenaga Kependidikan di Tasikmalaya

Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menegaskan layanan inklusif semacam ini menjadi kewajiban pemerintah.

“Pemerintah hadir memastikan pelayanan yang adil, ramah, dan mudah diakses. Tidak ada yang boleh tertinggal dalam pembangunan,” paparnya.

Kepala Dinas Sosial, Budy Rachman, menekankan isu disabilitas bukan hanya soal kesehatan fisik, tetapi juga mental dan kepercayaan diri.

“Pembangunan kota tidak cukup dengan infrastruktur. Harus seimbang dengan pembangunan suprastruktur, termasuk membangun jiwa masyarakatnya. Ini bentuk perhatian nyata Pemkot kepada saudara kita disabilitas,” tuturnya.

BACA JUGA:Waktu Tempuh Probolinggo-Besuki Lebih Cepat 30 Menit, Sektor Pariwisata Siap-siap Full Senyum

Direktur RSOP Ciamis, dr Inasa Ardiani MKes, menyebut kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci dalam menutup kesenjangan pelayanan bagi kelompok rentan.

“RSOP menekankan tiga hal: connection, collaboration, dan contribution. Dengan sinergi bersama, tujuan masyarakat sehat jiwa dan raga bisa tercapai. Kalau berdiri sendiri tentu sulit,” tambahnya.

Pemkot Tasikmalaya berkomitmen menjadikan layanan kesehatan dan administrasi untuk disabilitas sebagai agenda rutin. 

Bahkan, ke depan akan diperluas ke pemeriksaan jantung bagi disabilitas maupun lansia. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait