BANJAR - Walikota Banjar Hj Ade Uu Sukaesih mengukuhkan Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM di Aula Somahna Bagja Dibuana, Setda Kota Banjar, Rabu (02/06/21).
Pengukuhan tersebut dilakukan agar para pelajar sejak dini sadar akan hukum dan HAM.
"Ini salah satu upaya memberikan bekal kepada para pelajar agar mereka sadar hukum dan HAM sejak dini," kata dia kepada wartawan.
Sambung Ade, diharapakan setelah dikukuhkannya forum tersebut para pelajar yang ada di Kota Banjar bisa memahami hukum-hukum yang ada di Indonesia.
Sehingga ketika mereka sudah tahun dan paham, maka dengan kesadaran sendiri tidak melanggar hukum. Dan mampu menegakkan HAM di lingkungan masyarakat.
"Ini sangat penting, sebagai bekal mereka nanti saat dewasa. Sehingga bisa meminimalisir tersandung dengan hukum," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut perempuan nomor satu di Kota Banjar ini, mencanangkan wilayah bebas dari pungli di Kota Banjar.
Hal ini sebagai wujud bersih dari praktek pungli yang kerap meresahkan masyarakat.
Pencanangan tersebut sebagai upaya memberikan pelayanan yang bersih kepada masyarakat, tanpa adanya praktek pungli.
"Kita ingin mewujudkan hal itu, terutama di OPD pelayanan publik. Seperti Disdukcapil, Perijinan, Dishub dan lainnya," tegasnya.
Ketua UPP Saber Pungli Kota Banjar, Kompol Wira Lalu Sutriana menambahkan, penanganan kasus pungli tahun 2020 nihil. Dan mudah-mudahan tahun ini juga nihil.
"Kita harapkan seperti itu, karena kita kedepankan upaya pencegahan. Jangan sampai pungli terjadi," jelasnya.
(anto sugiarto/radartasik.com)