Ketua Umum Pengcab FAJI Tasikmalaya, Yane Sriwigantini SE MM, mengaku bangga terhadap capaian tim muda tersebut.
“Mereka berlatih keras sejak awal 2023. Kini hasilnya mulai terlihat. Tapi perjalanan belum usai, target kami adalah emas di Porprov 2026,” ujarnya, Senin 24 November 2025.
Prestasi yang dibawa pulang juga bukan sembarangan.
Tujuh podium itu diraih melalui perjuangan sengit di berbagai nomor, yakni:
BACA JUGA:Longsor di Tanjungjaya Tasikmalaya Sebabkan Satu Rumah Warga Rusak Berat, Hujan Deras Jadi Pemicu
- Perak: R6 Putri – Sprint.
- Perunggu: R6 Putra – Slalom, R6 Putri – Slalom, R4 Putri – Slalom, R6 Putri – Down River Race (DRR), R4 Putri – Down River Race.
Tujuh podium ini menjadi bukti bahwa arus latihan panjang mampu membawa mereka menembus tantangan babak kualifikasi.
Manajer Kontingen, Anton Kusumadinata, menegaskan bahwa evaluasi adalah kunci menghadapi Porprov 2026.
BACA JUGA:Momen Haru di Tasikmalaya, Panti Jompo dan Pesantren Dapat Bantuan Kebutuhan Pokok dari SBC
“Skill, power, dan kekompakan masih harus ditingkatkan. Mereka juga perlu lebih mahir membaca karakter sungai,” terangnya.
Anton juga menyinggung soal kebutuhan dukungan anggaran untuk pemusatan latihan.
Menurutnya, persiapan tak boleh terhambat oleh minimnya fasilitas.
“Atlet sudah membuktikan kemampuan mereka. Sekarang waktunya pemerintah daerah, terutama KONI Tasikmalaya, memberikan dukungan penuh,” tegasnya.
Sungai Cisadane akan kembali menjadi arena pertarungan pada Porprov XV Jawa Barat 2026.