Karena itu, masyarakat perlu menjadi konsumen yang cerdas dengan memperhatikan label produk, tanggal kedaluwarsa, dan cara konsumsi yang benar.
Selain dalam bentuk pangan fermentasi, probiotik juga tersedia sebagai suplemen.
Namun, penggunaannya sebaiknya tetap disertai konsultasi dengan tenaga kesehatan, terutama bagi individu dengan kondisi medis tertentu atau sistem imun yang lemah.
BACA JUGA:Jadwal Baru Persib Bandung vs Borneo dan PSM vs Persebaya, Catat Tanggal Mainnya!
Pendekatan holistik mengombinasikan konsumsi probiotik dengan pola makan bergizi, cukup serat, dan gaya hidup aktif akan memberikan hasil yang lebih optimal bagi kesehatan jangka panjang.
Di tengah tantangan kesehatan modern seperti stres, gaya hidup kurang gerak, dan polusi lingkungan, probiotik menjadi solusi alami yang berbasis ilmu pengetahuan.
Dengan dukungan riset yang terus berkembang, probiotik bukan sekadar pelengkap, melainkan bagian dari strategi kesehatan modern yang efektif dan berkelanjutan.
Menjaga usus tetap sehat berarti menjaga tubuh tetap kuat dan inilah saatnya probiotik menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Indonesia.
Oleh: apt. Nunung Yulia, M.Si,
Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya