TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Tingginya kebutuhan tenaga kesehatan membuat lulusan Poltekkes Tasikmalaya semakin diminati.
Dari 1.218 lulusan yang diwisuda, Kami 25 September 2025, lebih dari 90 persen telah terserap kerja, bahkan sebagian besar sebelum resmi lulus.
Direktur Poltekkes Tasikmalaya, Dr. Dini Mariani, S.Kep, Ners, M.Kep, menyebut para lulusan kini bekerja di fasilitas layanan kesehatan di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, rumah sakit vertikal nasional, hingga luar negeri.
“Alhamdulillah, tahun ini banyak yang diserap di Jerman, Jepang, dan negara lainnya,” ujarnya disela proses wisuda 1.218 lulusan di Graha Asia Plaza.
BACA JUGA:Salmonela Jadi Ancaman Utama Keracunan MBG, Akademisi Tasikmalaya Ingatkan Standar Keamanan Pangan
Menurutnya, tingginya serapan lulusan tak lepas dari adanya kelas internasional di Program Studi Sarjana Terapan Profesi Ners.
Kurikulum disesuaikan standar global, bahkan mulai tahun depan Poltekkes Cirebon juga membuka kelas Jerman.
“Para lulusan kelas internasional memang diproyeksikan untuk bekerja di luar negeri. Bahkan ada yang dari sebelum lulus sudah ikut pelatihan dan kini bersiap berangkat,” jelas Dini.
Ia menegaskan, keberadaan Poltekkes Tasikmalaya berkontribusi besar dalam memenuhi kebutuhan SDM kesehatan, khususnya di Priangan Timur, Cirebon, dan skala nasional.
Dengan enam jurusan dan 16 program studi, Poltekkes disebut tak hanya menopang sektor kesehatan di Indonesia, tapi juga berkiprah di dunia.