JAKARTA, RADARTASIK.COM – BNI siap salurkan KPR FLPP untuk 25.000 unit. Hal itu sebagai dukungan terhadap program 3 juta rumah dari pemerintah.
Langkah ini bertujuan menyediakan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah di seluruh Indonesia.
Program tersebut merupakan kolaborasi antara BNI, Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) serta Badan Pengelola Tabungan Perumahan (BP Tapera).
Jumlah kuota BNI tahun ini melonjak dua kali lipat dari 10.750 unit menjadi 25.000 unit.
BACA JUGA: Truk Parkir Liar di Jalan Mashudi Tasikmalaya Telan Korban Jiwa, Warga Minta Penertiban
Hal ini menunjukkan kepercayaan tinggi pemerintah kepada BNI sebagai mitra strategis perumahan nasional.
Dalam keterangannya, Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan menyebut langkah ini bagian dari misi sosial perusahaan.
BNI ingin menghadirkan akses keuangan yang inklusif untuk seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Penandatanganan kerja sama dilakukan di Grha BNI, Jakarta pada Rabu 23 Juli 2025.
BACA JUGA: Aplikasi Penghasil DANA Terbaru, Raih Saldo Dompet Elektronik hingga Rp850.000
Acara dihadiri Menteri PKP RI Maruarar Sirait dan Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho.
Pada acara yang sama, dilakukan akad kredit massal secara hybrid dengan 779 debitur subsidi.
Sebanyak delapan debitur hadir langsung, sisanya mengikuti secara daring dari berbagai daerah.
Menteri Ara menyampaikan bahwa akad massal bukan sekadar angka statistik.
BACA JUGA: Bus Primajasa Ubah Tarif Kawasan, Tarif Baru Bus Tasikmalaya - Bekasi Jadi Segini!