RADARTASIK.COM - Setelah 15 tahun berpisah, Oasis mengumumkan reuni yang sangat dinantikan oleh para penggemar di seluruh dunia.
Namun, antusiasme tinggi terhadap konser reuni ini justru dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab yang menjual tiket secara ilegal.
Alhasil, lebih dari 50 ribu tiket konser Oasis dibatalkan oleh promotor sebagai upaya mengatasi peredaran tiket di situs tidak resmi.
Berikut ulasan lengkap mengenai keputusan ini dan detail dari rangkaian tur Oasis Live '25.
BACA JUGA:Nasabah BRI di Kecamatan Rupit Nikmati Ragam Keuntungan BRILink
Keputusan Tegas Promotor untuk Batalkan Tiket Calo
Promotor konser Oasis, Live Nation dan SJM, dengan dukungan Ticketmaster, memutuskan untuk membatalkan transaksi lebih dari 50 ribu tiket konser reuni Oasis.
Pembatalan ini disebabkan oleh pelanggaran syarat dan ketentuan terkait penjualan tiket.
Tiket-tiket tersebut ternyata dijual kembali oleh calo di situs tidak resmi, yang bertentangan dengan kebijakan promotor.
Menurut pernyataan Ticketmaster, 50 ribu tiket yang dibatalkan ini mencakup sekitar 4 persen dari total tiket yang dijual.
BACA JUGA:Diky Chandra Serukan Pentingnya Pendidikan Politik Demi Lahirkan Pemimpin Berkualitas
Meskipun persentase ini terbilang kecil, tindakan tegas ini menunjukkan komitmen promotor untuk menjaga hak para penggemar asli.
Mereka yang membeli tiket melalui jalur resmi dapat merasa lebih tenang, sementara calo akan menghadapi risiko kehilangan akses ke konser ini.
Promotor memastikan bahwa semua tiket ilegal tersebut akan dibatalkan dalam beberapa hari mendatang.
Penggemar yang telah membeli tiket dari situs tidak resmi diminta untuk berurusan langsung dengan platform terkait untuk menyelesaikan masalah ini.