Begitu juga dengan Adi Satrio, yang cedera dan posisinya digantikan oleh Maarten Paes.
Perubahan ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Timnas Indonesia.
Namun, Shin Tae Yong optimis bahwa para pemain pengganti memiliki kualitas yang mumpuni dan siap memberikan yang terbaik di lapangan.
Menjelang laga melawan Bahrain, Shin Tae Yong diperkirakan akan tetap menggunakan strategi permainan menyerang yang cepat dan solid dalam bertahan, seperti yang telah diperlihatkan dalam dua pertandingan sebelumnya.
Pemain-pemain seperti Marselino Ferdinan dan Ricky Kambuaya akan menjadi kunci dalam menjaga keseimbangan di lini tengah, sementara Asnawi Mangkualam dan Jordi Amat akan memperkuat lini belakang.
Pengalaman bermain di liga luar negeri yang dimiliki oleh beberapa pemain seperti Maarten Paes dan Sandy Walsh juga menjadi nilai tambah dalam menghadapi tekanan dari tim-tim besar.
Kehadiran pemain naturalisasi seperti Jordi Amat dan Shayne Pattynama memberikan keunggulan fisik dan teknik yang diharapkan dapat memaksimalkan peluang Timnas Indonesia.
Bahrain merupakan salah satu tim yang memiliki pengalaman panjang di kancah sepak bola Asia.
Tim ini dikenal memiliki permainan yang disiplin, dengan fokus pada kekuatan fisik dan serangan balik cepat.
Oleh karena itu, Timnas Indonesia perlu waspada dan bermain dengan konsentrasi penuh selama 90 menit.
Kemenangan atas Bahrain akan menjadi langkah penting bagi Timnas Indonesia dalam memperbesar peluang lolos ke fase berikutnya.
Shin Tae Yong harus mampu meramu taktik yang tepat untuk mengantisipasi gaya bermain Bahrain, terutama dalam duel udara dan serangan sayap yang sering kali menjadi andalan mereka.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan pemain-pemain berkualitas, Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk mencuri poin dalam laga melawan Bahrain.
Kunci sukses dalam pertandingan ini terletak pada kemampuan tim untuk bermain disiplin, memanfaatkan peluang sekecil apa pun, dan menjaga fokus hingga akhir pertandingan.
Pertandingan Indonesia vs Bahrain bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga soal membangun momentum dan kepercayaan diri menjelang laga-laga selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026.