PANGANDARAN, RADARTASIK.COM - Kejadian yang jarang terjadi di Pantai Pangandaran. Seekor paus ditemukan warga Kabupaten Pangandaran terdampar dan mati seketika, beberapa waktu lalu Jumat 12 Juli 2024.
Hewan mamalia laut ini berjenis Paus Hidung Botol, atau yang memiliki nama latin hyperoodon. Ukuranya pun relatif kecil dibanding jenis paus lainya.
Menurut Kepala BKSDA Kabupaten Pangandaran Kusnadi mengatakan Paus Hidung botol ini, ditemukan terdampar pada Jumat sore atau sekitar pukul 17.00 oleh masyarakat dan wisatawan.
"Lokasinya dekat landasan pacu bu Susi, di Pantai Barat," katanya kepada Radar Tasikmalaya, kemarin Sabtu 14 Juli 2024.
BACA JUGA:Cara Mudah Jual Beli Emas di BRImo, Harga Emas Hari Ini Antam dan UBS
Terang dia, estimasi berat Paus Hidung Botol ini sekitar 1,5 kintal, dengan panjang tubuh sekitar 3 meter.
"Waktu ditemukan penuh luka, kemungkinan terjerat jaring laut," terangnya.
Kusnadi menjabarkan, karena kondisi paus yang sudah mati, merekapun akhirnya mengubur bangkai mamalia laut tersebut di lokasi awal penemuan.
"Sepertinya kehilangan banyak darah," bebernya.
BACA JUGA:Tegas Pada Parkir Sembarangan di Dadaha Kota Tasikmalaya, Warga Berharap Pemkot Konsisten
Ia menambahkan, paus ini kemungkinan terbawa arus cukup kuat, yang menuju ke perairan Pangandaran. Kemungkinan sempat terjaring nelayan.
"Memang seperti ada luka bacokan di tubunya," tambahnya.
Habitat Paus Hidung Botol biasanya berada di perairan dalam. "Dan jarang terjadi, ada Paus yang terdampar di Perairan Pangandaran," jelasnya.
Biasanya, yang paling banyak terdampar itu adalah Ikan Hiu Paus, atau yang biasa disebut Naga Bentang.