Tingkatkan Pengawasan Coklit Pilkada 2024, Bawaslu Kota Tasikmalaya Temukan Pantarlih Nakal

Rabu 10-07-2024,16:00 WIB
Reporter : Rangga jatnika
Editor : Rezza Rizaldi

TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM - PPK dan PPS memiliki tugas memantau kinerja Pantarlih di lapangan terutama saat proses Coklit. Karena potensi pelanggaran oleh petugas tetap ada.

Bawaslu Kota Tasikmalaya pun menemukan adanya Pantarlih yang melakukan kesepakatan khusus dengan Ketua RT saat melakukan pengawasan saat seluruh PPK dan PPS mengikut bela negara.

Ketua Bawaslu Kota Tasikmalaya, Zaki Pratama Sauri, mengaku tidak mendapat informasi terkait pelatihan bela negara untuk PPS dan PPK. Namun ia memahami bahwa pelatihan tersebut adalah bagian dari tahapan yang harus dilaksanakan oleh KPU.

“Pelatihan tersebut dilaksanakan sebagai bagian dari tahapan yang telah diperhitungkan,” katanya disela Rapat Kerja Teknis dengan Panwascam di Hotel Santika, kemarin Selasa 9 Juli 2024.

BACA JUGA:Daftar Pemain Asing Arema FC di Liga 1 2024-2025, Satu Pemain dari Portugal Baru Merapat

Zaki menerangkan, bahwa ketidakmampuan PPS dan PPK untuk turun ke lapangan meningkatkan kerawanan proses coklit. 

Biasanya, mereka dapat langsung memberikan bantuan jika ada kendala di lapangan. “Ketika PPS dan PPK tidak ada, tentu situasi menjadi lebih rawan,” terangnya.

Bawaslu menginstruksikan Panwascam dan seluruh PKD untuk memperketat pengawasan di lapangan, termasuk membantu PPK dan PPS dalam memberikan edukasi politik kepada masyarakat. 

“Dengan meningkatnya kerawanan, pengawasan harus lebih ekstra,” tegasnya.

BACA JUGA:Bojan Hodak Beri Bocoran Satu Pemain Baru Persib Segera Diumumkan Manajemen Klub, Posisinya Bek Tengah

Sekadar diketahui, 207 PPS dan 30 PPK harus mengesampingkan urusan teknis tahapan Pilkada Kota Tasikmalaya selama dua hari untuk mengikuti pendidikan bela negara. 

Pelatihan yang berlangsung pada 9-10 Juli 2024 di Gedung Juang ini merupakan kerjasama antara KPU Kota Tasikmalaya dan Kodim 0612. Seluruh PPK dan PPS menjalani pelatihan kedisiplinan dan mental.

Di sisi lain, proses pemilu masih berlangsung dengan Pantarlih melakukan coklit. Sebelumnya, mereka melakukan monitoring dan pendampingan saat petugas menghadapi kendala teknis.

Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Asep Rismawan, mengakui bahwa pelatihan bela negara tersebut melibatkan seluruh petugas PPS dan PPK. 

BACA JUGA:Arema FC Agendakan Pemusatan Latihan di Bali, Akan Gelar Laga Uji Coba Melawan Juara Liga 2 Calon Lawan Persib

Kategori :