Namun, jika dilakukan dengan benar, pengomposan kotoran kucing dapat memberikan sejumlah manfaat.
Seperti melindungi saluran air dan makhluk air dari kontaminasi, mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan sampah, serta menyuburkan tanaman dan meningkatkan kualitas tanah.
Namun perlu diingat, pupuk kucing hanya bisa digunakan untuk tanaman hias yang tentu tidak akan dikonsumsi.
BACA JUGA: 7 Tips Menaikkan Berat Bedan Kucing Agar Si Mpus Tampak Gemoy
Langkah-langkah Membuat Kompos dari Kotoran Kucing
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengolah kotoran kucing menjadi pupuk yang aman dan efektif :
1. Tahap Pengumpulan
Tahap awal yang penting adalah mengumpulkan kotoran kucing secara teratur dari kotak pasir atau tempat pembuangan kotoran kucing.
Kemudian letakkan pada wadah terpisah, Ini membantu mencegah kontaminasi
2. Pemrosesan Awal
Penting untuk memisahkan kotoran dari bahan lainnya sebelum menggunakannya sebagai pupuk.
Ini dapat dilakukan dengan memastikan kotoran terpisah dari pasir atau kotoran kering lainnya.
3. Pengomposan
Proses pengomposan melibatkan pencampuran kotoran kucing dengan bahan pengomposan lain seperti daun kering, jerami atau sisa-sisa tanaman.
Pastikan untuk membuat tumpukan pengomposan yang cukup besar demi mempertahankan panas dan kelembaban.