Bahkan, Lee Ji-Han harus melewati proses seleksi blind interview untuk mendapatkan pekerjaan di perusahaan keluarganya sendiri. Hal ini menunjukkan bahwa dia tidak mendapatkan perlakuan istimewa.
5. Kemampuan Membeli Lahan Atas Hasil Kerja Kerasnya
Dengan uang hasil kerja kerasnya sendiri, Lee Ji-Han berhasil membeli tanah demi membangun hotel impiannya, menunjukkan ketekunan dan kegigihannya dalam mencapai tujuannya.
6. Tanpa Dukungan Keluarga Tetap Berjuang
Meskipun tidak mendapatkan dukungan dan harapan dari keluarganya, Lee Ji-Han tetap bekerja keras karena yakin usahanya akan membuahkan hasil.
Di balik rasa optimismenya untuk selalu bekerja keras, ia tentu menyimpan sisi kelamnya sendiri, menciptakan karakter yang mendalam dalam drakor Wedding Impossible.
1. Trauma Kecelakaan Mobil yang Merenggut Nyawa Ibunya
Saat usianya 8 tahun, ia kehilangan ibunya dalam kecelakaan mobil tragis. Kejadian itu membentuk rasa bersalah dan tanggung jawab yang menggerakkan langkah-langkahnya ke depan dalam drakor ini.
2. Penolakan dalam Keluarga Besar Sang Ibu
Sebagai anak hasil perselingkuhan, ia ditolak oleh keluarga besar sang ibu dan tidak pernah dianggap sebagai bagian dari mereka. Bahkan, kehadirannya ditolak oleh suami asli ibunya dan tiga kakak tirinya.
3. Identitasnya Disembunyikan dari Publik karena Dianggap Aib oleh Sang Kakek
BACA JUGA: Tips Make Up Tahan Keringat dan Anti Luntur Seharian Agar Cantik Paripurna
Dia disembunyikan dari publik oleh sang kakek karena dianggap sebagai aib bagi keluarga besar LJ Group. Dia pun hidup tanpa identitas dan latar belakang yang jelas.
Sebagai cucu hasil hubungan gelap, ia tidak pernah mendapat kesempatan di perusahaan keluarganya. Sang kakek tidak memberikan tempat atau kepercayaan apaun padanya, sehinnga memaksa Lee Ji-Han harus bekerja keras lebih ekstra demi membuktikan diri melalui usahanya sendiri.