Dia bergerak ke tengah lingkaran teman-temannya yang masih istirahat.
Dengan mata menyala tanda semangat, mantan pemain Juventus ini berkata singkat.
“Jaga intensitas ya…tetap jaga intensitas,” ajak pemain yang awalnya dianggap gagal ini kini malah mampu bangkit dan sukses.
Bojan Hodak kemudian memeluk hangat Stefano Beltrame karena babak kedua akan segera dimulai.
Bojan Hodak pun mengambil alih lagi pembicaraan di ruang ganti Persib.
“45 menit kita harus melanjutkannya…” ajaknya.
Bek Persib asal Spanyol, Alberto Rodriguez yang telah siap bermain lagi di babak kedua, sambil berdiri, dia berkata,” Fokus…kita perlu bermain bersama, kompak!”
Tak lupa, pelatih kiper Persib Luizinho Passos ikut memberikan saran kepada Stefano Beltrame yang tengah duduk dan bersiap melanjutkan pertandingan.
Ingat, Passos meski pelatih kiper, dia telah punya lisensi melatih klub Liga 2 karena baru mendapatkan lisensi kepelatihan dari Brasil.
Sebagai pemain senior, Dedi Kusnandar, gelandang Persib Bandung juga berteriak lantang mengajak para pemain Persib lainnya untuk kembali fokus.
“Fokus…fokus…seperti masih 0-0,” ujarnya mengajak pemain Persib lainnya agar melupakan posisi 2-0 untuk kemenangan Persib sementara.
Perkataan Dedi Kusnandar ditegaskan lagi oleh Marc Klok saat mengumpulkan rekan-rekannya.
“Sekarang kita harus tunjukkan bahwa kita juara, oke?” tanyanya.
“(Skor) 3-0, 4-0 harus kita tunjukkan,” ajaknya.
“Mulai kembali layaknya 0-0,” teriak pemain Persib lainnya.
Laga Persib vs PSIS Semarang akhirnya dimenangkan Persib dengan skor mencolok 3-0.