"Sekarang saja, para petani kami ada yang membawa truk dan mobil bak terbuka membeli secara kolektif ke wilayah kota ini. Mendengar adanya pupuk non-subsidi yang murah, jadi langsung dikejar ke sini (Kota Tasikmalaya)," jelas Tatang.
Sedangkan Kadis DKP3 Kota Tasikmalaya Adang Mulyana menilai dengan Gebyar Diskon pupuk murah ini maka mendekatkan pemerintah dengan para petani, yang merupakan pahlawan ketahanan pangan Indonesia.
Dia berharap pupuk non-subsidi harga murah dapat memperkuat produksi pupuk pemerintah dan memudahkan akses para petani.