PAMEUNGPEUK — Kementerian Sosial (Kemensos) menetapkan dua wilayah di Kabupaten Garut menjadi Kampung Siaga Bencana. Kedua kampung tersebut yakni Desa Mandalakasih Kecamatan Pameungpeuk dan Desa Karyasari Kecamatan Cibalong.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut Nudin Yana mengatakan penetapan dua wilayah menjadi Kampung Siaga Bencana, karena dua wilayah itu rawan bencana. Seperti halnya Desa Mandalakasi Kecamatan Pameungpeuk. Wilayah itu sebelumnya diterjang banjir bandang akhir tahun lalu.
Baca juga : Pembangunan Pasar Leles Garut Segera Dilanjut
Kepala Dinsos Jabar Dodo Suhendar berharap KSB dapat melakukan analisis kemungkinan terjadinya bencana serta dapat ditemukan langkah-langkah yang dapat mengurangi dampak bencana. “Di Jabar sendiri sampai saat ini sudah ada 114 Kampung Siaga Bencana,” ungkapnya. (yna)
Selain menetapkan dua desa menjadi KSB, Kemensos juga melatih perwakilan masyarakatnya terkait penanganan bencana dan siaga bencana. Sehingga, ketika terjadi bencana, masyarakat di dua wilayah bisa mengurangi risiko korban bencana.
Dia juga mengapresiasi Tagana Kabupaten Garut yang dibentuk Kemensos. Tagana selalu hadir dan siaga dalam setiap kejadian bencana, khususnya di Kabupaten Garut.
“Dalam rangka hari ini memperingati ulang tahun yang ke-17, saya atas nama Pemerintah Kabupaten Garut sangat mengapresiasi, hampir semua dimana terjadi bencana, pasti di situ Tagana ada,” ucapnya.