Akibat Kerusuhan di Stadion Maguwoharjo, PSS Sleman Dijatuhi Hukuman Tiga Laga Kandang Tanpa Dihadiri Penonton

Selasa 21-11-2023,00:01 WIB
Reporter : Suryadi
Editor : Ruslan

Akibat Kerusuhan di Stadion Maguwoharjo, PSS Sleman Dijatuhi Hukuman Tiga Laga Kandang Tanpa Dihadiri Penonton

SLEMAN, RADARTASIK.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada tim PSS Sleman berupa hukuman tiga laga kandang tanpa dihadiri penonton.

Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada PSS Sleman setelah terjadinya insiden kerusuhan di Stadion Maguwoharjo, Sleman beberapa waktu yang lalu.

Kerusuhan itu terjadi antara suporter dan panitia pelaksana pertandingan yang berakibat adanya penganiayaan serta perusakan beberapa fasilitas Stadion Maguwoharjo.

Ditemukan adanya bukti-bukti yang kuat bahwa PSS Sleman melakukan pelanggaran disiplin, Komdis PSSI resmi menjatuhkan hukuman kepada tim Super Elang Jawa itu yang tertuang dalam surat keputusan No. 141/L1/SK/KD-PSSI/XI/2023.

BACA JUGA:Dengan Chipset Helio G99 Berikut Spesifikasi Lengkap Infinix Note 30

Adapun tiga laga kandang PSS Sleman yang tidak bisa dihadiri oleh suporter Super Elang Jawa di antaranya melawan Barito Putera, RANS Nusantara FC, dan Persikabo 1973.

Selain mendapatkan hukuman larangan bermain dengan penonton, PSS Sleman juga mendapatkan sanksi denda sebesar Rp25 juta.

Hukuman yang diterima PSS Sleman itu merujuk pada 70 Ayat 1, Ayat 4, dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Displin PSSI tahun 2023.

Dengan adanya larangan bermain dan denda yang diterima PSS Sleman, hal itu tentunya menjadi kerugian yang besar untuk PSS dalam menatap putaran kedua Liga 1.

BACA JUGA:Polytron Fox-R, Motor Listrik Bersertifikat IPX67, Fast Charging Gratis, Subsidi Rp 7 Juta

PSS Sleman yang saat ini sedang berada di papan bawah tentunya membutuhkan dukungan suporter untuk bisa bangkit di putaran kedua Liga 1.

Namun sangat disayangkan, akibat dari ulah oknum yang tidak bertanggung jawab, PSS Sleman tidak bisa dihadiri oleh suporter Super Elang Jawa di tiga laga penting ke depan itu.

Untuk diketahui, tim Esteban Vizcarra dan kawan-kawan saat ini terpuruk di papan bawah klasemen sementara akibat belum pernah merasakan kemenangan di 10 pertandingan secara beruntun.

Oleh karena itu, manajemen meminta para suporter untuk tidak berbuat kerusuhan yang mengakibatkan kerugian kepada tim PSS Sleman dari berbagai aspek, baik di dalam maupun luar lapangan.

Kategori :