RADARTASIK.COM - Mantan bek legndaris Fabio Cannavaro membahas tentang derby Italia dan mengatakan: “Inter Milan tim dengan skuad terbaik, tapi Juventus melakukannya lebih baik” di Serie A.
Fabio Cannavaro juga berpendapat pemenang duel antara Juventus vs Inter Milan pada 27 November mendatang tidak akan menjadi penentu siapa yang akan meraih scudetto muism ini.
Menurutnya, kompetisi masih panjang dan apapun bisa terjadi mengingat Serie A baru memainkan 12 pertandingan dan ia meyakini AC Milan dan Napoli masih akan bersaing.
"Tidak, musim ini masih panjang. Inter Milan tim dengan skuad terbaik, tapi Juventus melakukannya lebih baik, kemudian ada juga Milan dan Napoli yang bisa ikut campur," kata Cannavaro saat diwawancara oleh Sportmediaset.
BACA JUGA:Antipasi kepergian Denzel Dumfries, Inter Milan Siap Gaet Bintang Club Brugge
Mantan bek Juventus dan Madrid ini kemudian menekankan pentingnya memberikan bimbingan kepada pemain muda yang terlibat dalam skandal taruhan ileal.
Cannavaro merasa pemain yang terjatuh dalam situasi tersebut harus dibantu dan menyampaikan bahwa informasi tentang aturan-aturan perlu diberikan lebih sering lagi.
Ia juga mengingatkan bahwa sepakbola adalah sesuatu yang indah dan bahwa pemain harus memahami pentingnya mematuhi aturan untuk menjaga integritas olahraga.
"Ini adalah hal-hal yang tidak menyenangkan, anak-anak perlu dibantu. Mereka terjatuh dalam situasi seperti ini dan informasi perlu diberikan,” sarannya.
BACA JUGA:Prediksi Legenda AS Roma: Saya Melihat Inter Milan Lebih Unggul dari Juventus
“Anak-anak ini perlu dibuat memahami bahwa mereka harus mematuhi aturan-aturan ini. Sepak bola adalah olahraga yang indah," paparnya.
Sementara itu, mantan Presiden Juventus, Giovanni Cobolli Gigli meyakini duel melawan Inter Milan akan berlangsung sengit, karena kedua tim sama-sama menginginkan kemenangan.
Meskipun Inter Milan lebih sukses dalam beberapa tahun terakhir, Cobolli Gigli menegaskan bahwa Juventus lebih sering mengalahkan Nerazzurri dalam sejarahnya.
"Saya mengharapkan pertandingan yang sengit. Saya tidak tahu apakah dimaksudkan sebagai permainan yang bagus, tetapi sengit dalam arti keinginan untuk menang dari kedua tim,” kata Cobolli Gigli, seperti yang dikutip dari Tuttomercato.
“Bagi saya, ini adalah tantangan yang paling besar, ini adalah derby Italia. Dari perspektif saya sebagai penggemar, ini bahkan melampaui derby dengan Torino. Nerazzurri selalu menjadi lawan utama saya,” lanjutnya.