RADARTASIK.COM - Duel Theo Hernandez melawan Lucas Hernandez akan menjadi tontonan yang menarik di Stadion Parc des Princes karena keduanya masuk dalam susunan pemain PSG vs AC Milan.
AC Milan akan menjalani laga sulit di kandang PSG pada hari Kamis, 26 Oktober pukul 02.00 WIB, usai dikalahkan Juventus 1-0 di San Siro.
Kekalahan ini merupakan yang kedua bagi AC Milan setelah sebelumnya dibantai Inter Milan dengan skor telak 5-1 dalam sembilan pertandingan Serie A musim ini.
Terlepas dari dua kekalahan tersebut, AC Milan mampu memenangkan semua pertandingan lainnya dan duduk tepat di belakang Inter Milan di puncak klasemen.
BACA JUGA:Job Fair Nasional 2023 Sediakan 10.000 Lowongan Kerja Baru, 1.000 Sertifikasi Kompetensi Gratis
Setelah menghadapi PSG, Rossoneri kembali menghadapi laga yang penuh tantangan saat melawat ke Stadion Maradona melawan Napoli di liga.
Namun, AC Milan memiliki catatan positif saat menghadapi wakil Prancis di Liga Champions, mereka hanya kalah tiga kali termasuk kalah saat menghadapi Marseille di final tahun 1993.
Musim ini, AC Milan jelas membutuhkan kemenangan melawan PSG untuk membuka peluang lolos ke babak 16 besar dan harus lebih efektif memanfaatkan peluang di depan gawang.
AC Milan gagal mencetak gol dalam empat pertandingan terakhir mereka di Liga Champions, yang menjadi rekor terpanjang klub sepanjang sejarah mereka di kompetisi paling bergengsi di Eropa tersebut.
Ketidakproduktifan lini depan jelas berdampak buruk terhadap AC Milan sampai sejauh ini mengingat jumlah tembakan yang mereka lakukan.
Hanya Manchester City dan Real Madrid yang memiliki tembakan lebih banyak dibandingkan Milan, namun raksasa Italia tersebut masih belum mencetak satu gol pun menyusul hasil imbang dengan Borussia Dortmund.
Meskipun demikian, tim asuhan Stefano Pioli juga belum kebobolan sepanjang empat pertandingan terakhir penyisihan grup mereka, menunjukkan juara Eropa tujuh kali ini punya pertahanan yang sulit ditembus.
Di sisi lain, PSG jelas mengincar tiga poin saat menjamu AC Milan setelah kebobolan empat gol melawan Newcastle United.
Banyak penggemar juga mempertanyakan taktik pelatih Luis Enrique yang lebih mengandalkan penguasaan bola namun tidak cukup tajam di depan gawang lawan.