"Tentu itu harus tetap ada agar pengendara lebih berhati-hati, " saran Ami.
Sebelumnya diberitakan, traffic light atau lampu lalu lintas di Perempatan Muktamar, Cipasung, Kabupaten Tasikmalaya, tidak berfungsi seperti Jumat 29 September 2023. Lampu tersebut sudah mati selama beberapa bulan terakhir.
Menurut Wandi (45), seorang warga setempat, lampu Traffic light di Perempatan Muktamar Cipasung sudah tidak berfungsi dalam waktu yang cukup lama, yakni sekitar 5 bulan yang lalu.
"Saat arus mudik, lampu ini masih berfungsi, namun itu sudah sekitar lima bulan yang lalu," ujarnya.
BACA JUGA:PSS Sleman Gagal Menang di Lima Laga Beruntun, Marian Mihail: Situasi yang Cukup Sulit
Sebelumnya, lampu tersebut sempat diaktifkan sebagai lampu stopan selama sekitar dua bulan. Namun, setelah itu, lampu tersebut hanya digunakan sebagai lampu peringatan hati-hati saja.
"Sekitar lima tahun yang lalu, memang lampu ini pernah digunakan sebagai lampu stopan, tetapi kemudian diubah menjadi lampu peringatan hati-hati saja," tambahnya.
Wahyudi (39), seorang tukang ojek, mengungkapkan bahwa lampu Traffic light tersebut sudah lama tidak berfungsi, dan sering terjadi kecelakaan karena banyak pengendara yang tidak mengetahui adanya perempatan.
"Jika lampu tidak berfungsi seperti ini, maka hanya menjadi pajangan saja," katanya.
BACA JUGA:Motor Versus Motor di Jalan Tamansari-Gobras Tasikmalaya, Seorang Pengendara Meninggal Dunia
Wahyudi berharap agar lampu tersebut dapat diaktifkan kembali, seperti sebelumnya, karena Perempatan Muktamar banyak dilalui oleh kendaraan, terutama mahasiswa.
"Kami berharap agar lampu ini kembali berfungsi, jika tidak sebagai lampu stopan, setidaknya sebagai lampu peringatan hati-hati," harapnya.