3 Kecamatan di Garut Dilanda Bencana, di Lokasi Ini Pengendara Diminta Hati-Hati

Sabtu 27-03-2021,09:30 WIB
Reporter : syindi

TAROGONG KIDUL — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menyebutkan, sejumlah bencana banjir dan longsor terjadi di beberapa kecamatan di Garut saat hujan deras pada Kamis (25/3/2201).

“Bencana banjir dan longsor ini terjadi di tiga kecamatan, yakni Cibatu, Cisewu dan Pasirwangi,” ujar Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Garut Tubagus Agus Sofyan kepada Rakyat Garut, Jumat (26/3/2021). Meski terjadi bencana, tetapi sampai saat ini belum ada laporan adanya korban jiwa maupun luka.

Tubagus menerangkan untuk di Kecamatan Cibatu, hujan deras yang melanda membuat debit air membesar. Akibatnya, air dari sungai meluap ke rumah warga. 

Dilaporkan rumah warga di Kampung Citambal, Cileles, Legok dan Babakan terendam luapan air. “Yang meluap Sungai Cipacing. Berdasarkan pendataan, ada sekitar 20 rumah yang sempat tergenang,” katanya.

Di Kecamatan Cisewu, longsor terjadi di Kampung Tutugan, Desa Sukajaya. Longsor terjadi Kamis sore setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsoran tanah dari tebing setinggi 50 meter berguguran dan sempat menutup jalan utama di kawasan tersebut. “Saat ini sudah dalam penanganan,” katanya.

Baca juga : Tertutup Longsor, Jalan Bandung-Garut Dibersihkan

Sementara di Kecamatan Pasirwangi, dilaporkan terjadi longsoran kecil dan pergerakan tanah yang diakibatkan guyuran hujan lebat. Dari ketiga bencana tersebut, BPBD mengonfirmasi tidak ada korban jiwa maupun kerusakan rumah warga.

Tubagus mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan. Khususnya bagi para pengguna jalan yang meluncur ke kawasan selatan Garut.

“Karena ini puncaknya musim hujan. Kami imbau khususnya untuk pengendara yang melintas ke arah selatan untuk hati-hati. Lebih baik berhenti di tempat yang aman terutama saat hujan deras terjadi,” terangnya. (yna)
Tags :
Kategori :

Terkait