DILARANG! Bunyikan Klakson Telolet Basuri, “Om Telolet Om….”!
KOTA BANJAR, RADARTASIK.COM - Sempat booming beberapa tahun lalu, kini klakson telolet basuri ramai lagi digunakan oleh beberapa armada bus dan truk.
Maraknya penggunaan klakson telolet basuri, mengundang perhatian masyarakat menjadi senang untuk berdiam diri di pinggir jalan.
Hanya untuk minta “Om telolet om….” kata-kata “Om telolet om….” menjadi sebuah permintaan bagi bus atau truk untuk membunyikan klakson telolet basuri dengan berbagai nada.
BACA JUGA:Ikuti Laga Persib Lawan AC Milan, Jalan Bocah Bandung Jadi Pesepakbola Hebat Berliku-liku
Ada yang berbunyi nada lagu ada juga yang berbunyi ciri khas dari klakson telolet basuri.
Namun demikian, maraknya penggunaan klakson telolet basuri oleh kendaraan bus dan truk, ternyata berdampak pada rawan ya terjadi kecelakaan di jalanan.
Selain itu masyarakat pun semakin berani untuk menunggu bunyi tersebut di pinggir jalan.
Bahkan tidak sedikit juga yang menjadikan aktivitas tersebut untuk konten di media sosial.
Maraknya bunyi klakson telolet basuri dengan kode “om telolet om….” yang dibunyikan kendaraan bus atau sejenisnya di jalan, membuat anak-anak berjoget ria dipinggir jalan.
Terlebih jika kendaraan bus Pariwisata dari berbagai daerah melintas di Kota Banjar menuju Pangandaran, banyak anak-anak menunggu di pinggir jalan hanya untuk mendengar bunyi telolet dan teriak “om telolet om….” mendengar bunyi klakson telolet sambil berjoget.
Bunyi klakson telolet basuri, “om telolet om….” di satu sisi membuat anak-anak hingga berbagai kalangan pun ikut berjoget sebagai sarana hiburan.
Namun disatu sisi lainnya bunyi klakson telolet basuri, “om telolet om….” tersebut sangat membahayakan, karena kendaraan bus berhenti di pinggir jalan hingga membuat arus lalu lintas terganggu dan membahayakan.
BACA JUGA:Senin Depan Operasi Zebra Lodaya 2023 di Tasikmalaya Dimulai, ini 4 Sasaran Utama