Dalam musyawarah tersebut hadir Imam Rusydi Al Rasyid serta alumni-alumni lainnya.
Imam Rusdy merupakan alumni Fakultas Dakwah/Ushuluddin Unisba angkatan 1991.
Imam semasa mahasiswa merupakan aktivis kampus dan pernah menjadi Presiden Mahasiswa Unisba.
Herman Khaeron juga aktivis kampus satu angkatan hanya beda fakultas dengan Iman Rusdy.
BACA JUGA:Promo Bayar Tagihan Pakai OVO, Ada Cashback Hingga 50 Ribu OVO Points, Cek di Sini Promonya
Herman Khaeron alumni Fakutas Teknik Manajemen Industri angkatan 1991.
Selepas lulus Herman Khaeron aktif di beberapa lembaga ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.
Hingga kemudian meniti karir di politik bergabung dengan Partai Demokrat.
Herman Khaeron yang dekat dengan Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, ikut bahu membahu membangun partai.
Herman kemudian masuk ke senayan sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kuningan-Cirebon-Indramayu.
Herman membersamai puncak kejayaan Partai Demokrat, yakni ketika Susilo Yudhoyono menjabat Presiden Republik Indonesia selama dua periode: 2004-2009 dan 2009-2014.
Ketika Partai Demokrat dalam pemilu 2014 anjlok raihan suaranya, Herman Khaeron tetap berada di partai itu.
Tempaan sebagai pejuang, peneliti dan pembaharu selama di kampus Unisba, membuat karakter Herman Khaeron berada di kelas tersendiri.
Baginya loyalitas, pengabdian dan dedikasi merupakan sesuatu yang harus dijaga dan jadi landasan perjuangan.
Bagaimana pun kondisi partai Demokrat dirinya tetap berada didalamnya. Tidak lari mencari perahu lain.