“Baik, aku setuju,” ujar Abu Nawas.
Dalam hati Abu Nawas tersenyum sebab strateginya mulai dimakan lawan.
“Aku yang duluan. Berapa jarak bumi dengan langit?” tanya Abu Iseng.
“Aku tidak tahu,” jawab Abu Nawas sambil merogoh sakunya mengeluarkan uang 5 dinar.
Uang 5 dinar itu diberikan ke Abu Iseng.
“Loh, masa kamu tidak tahu yang itu?” protes Abu Iseng.
“Aku memang tidak bisa menjawab. Jadi sesuai kesepakatan aku membayarmu 5 dinar,” kata Abu Nawas.
“Sekarang giliranku. Hewan apa yang berkaki tiga?” tanya Abu Nawas.
Abu Iseng termenung. Bingung mencari jawaban.
Sebab setahunya tidak ada hewan berkaki tiga.
“Aku minta waktu dulu untuk berpikir,” elak Abu Iseng.
Abu Nawas tertawa saja. “Silahkan. Aku tunggu sampai kamu bisa menjawab,” jawabnya.
Tapi ditunggu lama Abu Iseng tak kunjung memberi jawaban.
Akhirnya dia merogoh sakunya.
“Ini 50 dinar dariku. Aku sudah tidak bisa menemukan jawabannya,” kata dia.
Abu Nawas riang menerima uang 50 dinar.