Nah, dari cerita itu Tamayo pun ternyata memiliki tekad yang sama. Yaitu ingin membuat setiap manusia yang pernah dibunuh Muzan dan menjadi iblis agar bis kembali menjadi manusia normal.
Kesamaan tekad itu akhirnya menjadi pembuka persahabatan antara Tamayo dengan Tanjiro. Sehingga disepakati bahwa setiap Tanjiro membunuh pasukan Iblis Bulan Atas untuk mengirim sampel darah si iblis itu ke Tamayo.
Uniknya, alat untuk mengirimkan sampel darah Iblis Bulan Atas dari Tanjiro ke Tamayo adalah seekor kucing yang manis dan diarahkan oleh asisten Tamayo.
Usut-punya usut, ternyata dibalik kesamaan tekad dengan Tanjiro, Tamayo pun berdasarkan cerita manga Demon Slayer: Kimetsu No Yaiba memiliki niatan lain.
Niatan itu adalah ingin menciptakan sebuah obat untuk membunuh Muzan yang sangat dia benci. Namun, seperti dalam manganya, ternyata Tamayo nanti akan membuat obat yang membuat Muzan melemah dan menua.
Akibatnya nanti itu dalam Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Final arc, Muzan tak bisa meregenerasi tubuhnya saat terluka dalam pertarungan, dan memudahkan para pemburu iblis membunuhnya.
Namun, apakah dibalik niatan dan kesamaan tekad antara Tanjiro dan Tamayo dapat terwujud? Mari kita sama-sama ikuti anime Demon Slayer: Kimetsu No Yaiba.