Kemenangan Persib atas Persikabo 1973 penting karena untuk memulihkan mental para pemain Persib yang jatuh usai dikalahkan Persita 4-0 minggu lalu.
“Kami ingin melupakan hasil terakhir kami karena tim tidak bermain dengan bagus,” ujar Luis Milla dilansir dari laman Liga Indonesia.
BACA JUGA: Jadi Kebanggaan Bobotoh, Ini Daftar Trofi I Made Wirawan Bersama Persib dalam 10 Musim
BACA JUGA: Sudah Bawa Persib Juara, I Made Wirawan Memilih Pensiun, Lalu Siapa Kiper Penggantinya?
“Kami mau melupakan itu tapi tentu kami harus memainkan laga dengan bagus apalagi kami akan bermain di hadapan Bobotoh, di hadapan suporter,” tekad Luis Milla.
Luis Milla menyadari dan memahami apa yang dialami pemain-pemainnya saat tak bisa bermain di kandang sendiri di Bandung dan harus bermain di luar Bandung.
Selama itu pula, kata dia, beberapa kali pemainnya terjatuh namun selalu menemukan cara untuk bangkit.
“Kami ingin mengakhiri musim ini dengan perasaan yang bagus, dengan tim memainkan laga dengan bagus,” tekad Luis Milla.
BACA JUGA: KLIR! Mobil Dinas Dilarang Dipakai Mudik, ASN Dilarang Terima Parsel Lebaran
“Saya paham para pemain merasa kelelahan setelah melalui musim dengan berat dan panjang,” ujar Luis Milla lagi.
Bagi Luis Milla dan pemain, bermain di lapangan berbeda di luar Bandung adalah masa-masa sulit bagi Persib.
“Mereka mampu melalui masa-masa sulit, harus bermain di lapangan yang berbeda-beda, menjalani masa bubble, para prinsipnya ini sangat menyulitkan bagi pemain,” ujarnya.
“Tapi di laga terakhir ini pemain ingin menampilkan laga yang bagus,” kata Luis Milla lagi.