BANDUNG, RADARTASIK.COM— Sukses besar. Dahsyat! Persib geser gelandang 18 tahun jadi striker. Hasilnya terbukti moncer. Golnya terus berdatangan.
Keputusan Persib geser gelandang 18 tahun jadi striker adalah langkah tepat, karena penyerang muda Persib menjadi lumbung gol Persib.
Langkah Persib geser gelandang 18 tahun jadi striker terjadi di era pelatih Marek Janota.
Pelatih asal Polandia menggeser gelandang muda Persib saat itu Ajat Sudrajat menjadi posisi striker.
BACA JUGA: AJAIB, Luis Milla Bangkitkan Permainan 7 Pemain Persib Ini: Awalnya Terpuruk, Kini Idola Bobotoh
BACA JUGA: JELANG HADAPI PERSEBAYA, PSS Sleman Merangsek ke 10 Besar, Sukses Kandasakan Persik Kediri 2-1
Ajat Sudrajat saat itu masih gelandang 18 tahun jadi striker. Dia kaget mendapatkan posisi baru dar Marek Janota.
Ajat Sudrajat menceritakan saat digeser menjadi striker Persib.
Ajat Sudrajat lahir di Sukajadi, Kota Bandung, pada 5 Juli 1962, sejak usia 14 tahun sudah bergabung dengan klub Propelat Bandung.
Saat itu dia diajak seniornya, Iwan Sunarya, yang kemudian menjadi seniornya juga di Persib.
Tak hanya Ajat Sudrajat yang bergabung Propelat, rekan-rekannya sesama orang Sukajadi, Kota Bandung, seperti Suryamin, Dede Iskandar dan Tatang Abdullah juga ikut bersamanya.
Adapun cerita Ajat Sudrajat masuk Persib yaitu saat pada 1979, dia ikut kompetisi junior Persib.
Kemudian dipanggil Persib untuk mengikuti Piala Soeratin, kompetisi untuk junior di Indonesia.
"Saya di Soeratin itu angkatan Yusuf Bachtiar…” ujar Ajat Sudrajat dalam podcast Republik Bobotoh.