Di Twitter, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menjelaskan bahwa tim pencarian dan penyelamatan segera dikirim ke daerah yang dilanda gempa.
Adapun korban gempa tersebut telah mencapai lebih dari 3.500 jiwa.
Bedasarkan data Recep Tayyip Erdogan Erdogan, pada Senin sore jumlah korban tewas Gempa Turki mencapai 912 orang dan hampir 6.000 orang terluka.
Profesor geofisika di Universitas King Abdullah di Arab Saudi, Martin Mai menjelaskan, pihaknya akan segera meilihat korban yang lebih banyak lagi akibat gempa tersebut.
Gempa, kata dia, bukanlah pertama kali, bahkan gempa telah menyebabkan korban hingga 10.000 sampai 13.000 jiwa.
Sementara itu di Suriah, evakuasi korban gempa terhambat oleh badai salju musim dingin.
“Saat ini kami mengalami krisis, selain kondisi cuaca yang sangat buruk dan bangunan yang runtuh, dan sayangnya, rumah sakit yang rusak,” ujar Direktur Regional Timur Tengah untuk Masyarakat Medis Amerika Suriah, Mazen Kiwara seperti dilansir oleh aljazeera.