TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Kursi Kepala Dinas (Kadis) Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Kadisporabudpar) Kota Tasikmalaya yang sempat kosong beberapa bulan, kini telah terisi.
Rabu 25 Januari 2023, Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah telah melantik Deddy Mulyana jadi Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya setelah melalui proses open bidding (lelang jabatan).
"Jabatan ini amanah yang harus dijaga. Jangan timbul rasa sombong dengan jabatan. Tak ada jabatan yang abadi. Jadi jangan merasa memiliki jabatan selamanya," ujar Cheka.
"Saya harap, Pak Deddy bisa menjalankan tugas-tugasnya sebagai Kadisporabudpar. Pak Deddy harus work team. Tak bisa Pak Dedi bekerja sendirian memajukan dinasnya. Yaitu membangun super team. Bukan superman," sambungnya.
BACA JUGA:Saksikan, Duel Para Raja Gol Liga 1, David da Silva Ditantang Matheus Pato, Persib vs Borneo FC
Cheka berharap, Deddy yang sebelumnya Kabag Prokopim Pemkot Tasikmalaya, bisa mencari bibit atlet terbaik Kota Tasikmalaya.
"Kalau mencari Michael Jordan tak mungkin. Tetapi pasti ada atlet potensial yang bisa membawa nama Kota Tasikmalaya ke kancah olahraga Internasional," harapnya.
Selain itu, beber Cheka, untuk pariwisata, Deddy harus bisa menarik para wisatawan sebanyak-banyaknya dan para investor. Sebab, Kota Tasikmalaya ini memiliki objek wisata unggulan.
"Termasuk bisa melakukan wisata religi pesantren. Sehingga ke depan Kota Tasikmalaya bisa terkenal se-Indonesia lewat wisata," bebernya.
BACA JUGA:Persib Sedang Moncer, Borneo FC Coba Menantang, Andre Gaspar Bawa 21 Pemain ke Stadion Pakansari
"Apalagi baksonya paling enak di sini. Bisa dikembangkan potensi wisata kulinernya. Belum lagi bordirnya. Bisa berkolaborasi dengan Dinas KUMKM Perindag untuk mengembangkannya. Bisa lewat fashion show bordir," sambungnya.
Sementara itu Deddy usai dilantik menuturkan, telah menyiapkan berbagai program kerja yang Adaptif, Produktif, Inofatif, Kolaboratif (APIK) sesuai visi misi dia ketika diberi amanah tersebut.
"Kami akan bekerja dengan adaptif, mungkin adaptif itu beradaptasi dengan semua hal baik regulasi maupun digitalisasi,” tuturnya.
Kemudian, tambah dia, akan kerja dengan produktif. "Sebab, arahan Pak Pj harus menghasilkan outcome, terus menghasilkan output, bisa berguna untuk masyarakat Kota Tasikmalaya pada khususnya dan umumnya untuk sekitarnya," tambahnya.
BACA JUGA:Persib Rasa Eropa, Memainkan Sepakbola Modern, Luis Milla Memandu Jalan Persib ke Puncak Klasemen