Paolo Maldini Menangis Saat Mengheningkan Cipta untuk Sinisa Mihajlovic

Sabtu 17-12-2022,09:00 WIB
Editor : Ahmad Faisal

RADARTASIK.COM - Paolo Maldini terlihat menangis saat mengheningkan cipta untuk Sinisa Mihajlovic menjelang pertandingan persahabatan AC Milan dengan Liverpool.

Maldini dan Mihajlovic sering menjadi musuh selama karir bermain mereka yang sama-sama legendaris di Serie A dan berbagi hubungan khusus di luar lapangan.

AC Milan sendiri kalah telak 4-1 dalam laga persahanatan tersebut, Liverpool unggul cepat di menit ke-5 lewat Mohamed Salah.

Alexis Saelemaekers sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1, namun di akhir babak pertama, Thiago kembali membuat Liverpool unggul 2-1.

BACA JUGA:Eriksson, Pirlo, Vieri dan Batistuta Berikan Penghormatan untuk Mihajlovic yang Meninggal Karena Leukemia

Perlawanan AC Milan berakhir di babak kedua setelah Darwin Nunez mencetak dua gol.

Dalam postingan Instagram sebulan lalu, Sinisa Mihajlovic memberikan pesan terakhir dengan mengatakan 'jangan pernah malu dengan penyakit dan tidak ada hidup tanpa masalah '.

Keluarga Mihajlovic telah mengkonfirmasi kematian mantan bek dan pelatih Serie A tersebut pada Jumat, 16 Desember.

Pria berusia 53 tahun itu didiagnosis menderita leukemia untuk kedua kalinya dalam waktu kurang dari tiga tahun pada bulan Maret lalu.

BACA JUGA:44 Juta Orang Mudik Akhir Tahun, Pertamina Siagakan Ribuan SPBU di Seluruh Indonesia, Cek di Sini

Pada tanggal 1 Desember, ia menghadiri sebuah acara untuk mempresentasikan biografi Zdenek Zeman di Roma. Itu adalah penampilan publik terakhirnya.

Tepat satu bulan lalu, pada 17 November, dia dinobatkan sebagai warga negara kehormatan Bologna , kota yang menjadi tempat dia tinggal selama beberapa tahun terakhir, Mihajlovic melatih Rossoblu dari 2019 hingga September lalu

“Takdir ingin penyakit itu terwujud di sini, di Bologna, di mana terdapat pusat penelitian medis terbaik di bidang onkologi,” kata Mihajlovic dikutip dari Fotball Italia.

“Saya beruntung, itu benar… tapi Bologna juga beruntung memiliki saya sebagai pelatih saat kami menghindari degradasi pada 2019,” lanjutnya.

“Jangan pernah malu jika dalam hidup Anda menemukan diri Anda menghadapi saat-saat seperti itu. Hidup tidak dijalani tanpa masalah tetapi dijalani meskipun ada masalah,” tambahnya.

Kategori :