Meskipun mereka mengalahkan Jerman, kemenangan 3-0 Swedia atas Meksiko memastikan Korea Selatan tidak lolos ke babak 16 besar.
Namun kekecewaan itu bahkan tidak terlintas di benak Son saat menghadapi Portugal.
“Tentu saja, saya pikir itu adalah momen yang serupa. Kami mengalahkan Jerman 2-0 dan jika Meksiko memenangkan pertandingan mereka, mungkin kami lolos, tetapi kali ini hasilnya berbeda,” kenangnya dikutip dari Marca.
"Kami sedang menunggu hasil lainnya, tetapi saya bahkan tidak berpikir tentang empat tahun lalu karena saya sangat bahagia, sangat bangga. Apa yang bisa saya katakan? Saya sangat bahagia dan sangat bangga," jelasnya.
Perlawanan Taeguk Warriors melawan Portugal adalah bukti dari karakter mereka, dan Son ingin memberi penghormatan kepada seluruh skuat pada hari yang tak terlupakan bagi semua orang, bahkan mereka yang tidak bermain.
"Kami menghabiskan lebih banyak waktu bersama daripada dengan teman dan keluarga karena di kamp orang-orang sudah berada di sini lebih dari sebulan," tambahnya.
“Saya pikir kami sangat dekat, saya sangat bersyukur bahwa yang tidak bermain jelas bisa sangat sedih, tetapi mereka tidak menunjukkan kekecewaan itu,” ucapnya.
"Mereka memberikan segalanya di bangku cadangan, mendukung kami. Saya pikir ini membuat perbedaan besar untuk menjadi satu tim, jadi saya sangat senang, sangat bersyukur memimpin tim ini dan memiliki tim ini,” pungkasnya.
Korea Selatan akan melawan Brasil di babak 16 besar Stadion 974 tanggal 6 Desember pukul 02.00 WIB.