Omnibus Lagi

Jumat 02-12-2022,05:30 WIB

Komentar Pilihan Dahlan Iskan Edisi 1 Desember 2022: Kerja Prakerja

Lukman bin Saleh

Beberapa minggu yang lalu tetangga saya datang saat saya duduk2 di teras rumah. Tampak bahagia. Senyam senyum sendiri. Senang banget kayaknya. Ada apa? tanya saya. Ini dapat rizki sedikit. Jawabnya. Darimana tanya saya. Uang Prakerja jawabnya. Emang kursus apa lanjut saya bertanya. Tidak tau. Saya kan ditawari orang untuk daftar. Tinggal nyiapin KTP. Dia yang daftarin. Urus segalanya. Tidak perlu pergi sekolah (kursus dia sebut sekolah). Asal uangnya dibagi. Saya oke2 saja doong. Toh uang gratis bilangnya. Saya ikut senyum2 denger ceritanya...

Agus Suryono

GAYA NAMA DI TANAH PASUNDAN.. Nama depan biasanya adalah nama panggilan. Nama belakang adalah nama sebenarnya. Dan nama panggilan, biasanya adalah "nama singkat atau nama pendek" dari nama sebenarnya. Contoh: 1). Hendi Suhendi. 2). Entis Sutisna. Jadi: Kerja Prakerja, kan mirip dengan "pola nama" di atas kan. Nah, bagamana dengan nama: Otong Sutisna..? Kalau itu, biarlah ybs sendiri yang ceritera. Sapa tau, sebenarnyq blio orang Madura..

Fiona Handoko

bpk dahlan, maaf. untuk kesuksesan kartu prakerja. rasanya bpk belum cover both side. coba bpk wawancara mas agustinus edy kristianto. 

Steven Amor

Melihat iklan pamitan bergambar mi goreng, Disway sudah menyamakan dirinya sebagai mi goreng instan yang full micin. Instan tulisanya, hanya opini-opini dan umumnya sangat singkat!! Memang dunia media cetak sudah tidak trend lagi. Tapi banyak media cetak di luar negeri yang masih bagus dan eksis. Harapan saya Disway bisa dikelola sungguh-sungguh hingga eksis sebagai media cetak. Apalagi dengan sokongan dana yang kuat yang dimiliki Pak Dahlan Iskan. Ternyata Disway ikut stop cetak dan pergi tanpa pamit. Kesan saya seperti media pecundang di zaman milenial dan tidak gentle pada pembacanya (maaf kalau saya salah mengartikan ya Pak...) Kata teman saya yang berlangganan (saya beli eceran kadang-kadang), admin Disway hanya mengirim notif lewat WA bahwa akan pindah menjadi media PDF mulai 1 Desember. Setahu saya ini sudah bukan rahasia lagi, pindah ke format PDF adalah modus pengusaha media untuk menghindari tanggungjawab menyelesaikan kewajiban kekaryawanan. Karena saya dengar-dengar dulu Disway membajak personel-personel JP yang Pak Dahlan Iskan pernah menjadi sesuai di situ dengan iming-iming kesejahteraan yang menggiurkan. Saya khawatir (semoga tidak terjadi) modus Disway ini cuma meniru media-media yg berhenti cetak lalu ikut pindah PDF agar karyawannya seolah-olah masih bekerja, tapi sallary nya sudah tidak lancar. Mereka dibiarkan keluar satu demi satu tanpa pesangon. Waktu akan membuktikan benar tidaknya analisa saya ini. OTW komentar terpilih, dapat give away...

Ahmad Zuhri

Ok lah, mungkin karena pandemi kmrn kursus online.. Dengan kondisi pandemi yg landai seperti sekarang ini, kursus nyata lewat BLK harusnya yg lebih diperbanyak porsi nya.. lebih jelas dan lebih mudah kontrol nya. Bengkel, las, elektronik, menjahit, rias, tata boga harus praktik langsung biar lebih mengena dan mantap ilmunya.. Teringat dulu kl melamar kerja itu kita bikin Kartu Kuning di Disnaker setempat, ada yg diarahkan agar ikut kursus di BLK dulu..

Abu Abu

Ini fenomena di desa saya, mengumpulkan KaTePe pada joki untuk prakerja ini. Biarkan joki yang bekerja, lalu beberapa waktu kemudian uangnya cair. Bagi komisi dengan joki. Selesai. Semua senang. Sertifikat? Tak penting. Yang penting uangnya.

Jimmy Marta

Dramatis. Itulah suasana yg cocok untuk menggambarkan pertandingan terakhir di grup C yg digelar bersamaan dinihari tadi. Polandia kembang kempis melihat peluangnya. Menghadapi Messi, Lewandowski harus menang untuk memastikan langkah lolos penyisihan grup. Tapi itu pekerjaan super sulit. Argentina gk boleh kalah. Itu bukan lg gempa, tp kiamat buat Argentina. Saat yg sama, laga Saudi vs Mexico jg saling menentukan. Jika Arab Saudi menang, otomatis lolos. Mexico yg sampai dua laga hanya punya 1 poin masih mengintip peluang. Dengan Sarat dan Ketentuannya. Drama dimulai saat Polandia dibobol satu gol oleh Argentina. Dan ditempat celah untuk Mexico terbuka dg membobol gawang Saudi. Pd posisi ini Polandia masih unggul untuk lolos. Drama bertambah. Mexico makin membuka pintu dg gol kedua. Dan Polandia makin sempit dg kebobolan dua gol dari Argentina. Posisi ini Polandia dan Mexico sama poin dan selisih gol. Ini akan berlaku aturan fair play. Yg paling sedikit menerima kartu akan lolos. Polandia 4 kartu kuning. Mexico 7 kartu kuning. Masih ada 10 menit lg waktu bg Mexico. Satu gol lg cukup untuk lepas dari celah sempit. Ndilalah..saat injury time malah Saudi yg menjebol gawang mereka. Mexico menang 2-1 lawan Arab Saudi. Polandia kalah 0-2 kontra Argentina. Yg lolos Argentina dan Polandia. Selamat untuk Messi. Argentina gk jd kiamat. Selamat untuk Lewandowski, gelar pemain terbaik anda masih terselamatkan.

Jimmy Marta

Kategori :

Terkait

Jumat 02-12-2022,05:30 WIB

Omnibus Lagi