RADARTASIK.COM - Pelatih Senegal, Aliou Cisse mengatakan siap hadapi tantangan Belanda tanpa Sadio Mane yang harus menjalani operasi karena cedera fibula.
Juara Afrika itu mendapat kabar buruk pemain bintangnya, Sadio Mane akan melewatkan turnamen Piala Dunia Qatar 2022 setelah harus menjalani operasi pada cedera fibula yang dideritanya saat Bayern Munich mengalahkan Werder Bremen.
Sadio Mane sangat penting untuk Senegal, dia telah terlibat dalam 12 gol dari 25 gol terakhir yang dicetak oleh tim Aliou Cisse di final Piala Dunia atau Piala Afrika.
Absennya Sadio Mane, membuat pelatih Aliou Cisse merubah taktik menjelang pertandingan laga Belanda vs Senegal di Stadion Al Thumama di Doha, nanti malam pukul 23.00 WIB.
"Jelas itu sangat memalukan bagi Sadio dan tim, tetapi kami harus memikirkan pemain laiinya,” kata Aliou Cisse dikutip dari Livescore.
“Ini tantangan besar karena semua pelatih membangun tim mereka di sekitar pemain terbaik dan itulah yang terjadi pada kami,” lanjutnya.
“Tapi kami memiliki tim yang kuat dengan pemain berpengalaman dan pemain muda yang siap untuk menghadapi tantangan ini,” ucap Aliou Cisse.
“Saya yakin kami memiliki tim yang cukup kuat. Tidak mudah bermain tanpa pemain seperti Sadio dan kami memiliki lawan yang kuat di Belanda, tapi para pemain sudah siap,” akunya.
Krepin Diatta, pemain sayap Senegal mengakui ketidakhadiran Mane berdampak pada skuad.
"Sadio adalah pemain yang sangat penting bagi tim kami dan kami bertekad untuk melakukan apa yang kami bisa tanpa dia,” tuturnya.
"Tapi tentu saja itu memengaruhi Anda, dia adalah pemain dan pemimpin terbaik kami. Kami ingin dia ada di sini, tetapi Tuhan memutuskan sebaliknya," sesalnya
Senegal kecewa karena tersingkir dari Piala Dunia 2018 di Rusia di babak penyisihan grup, tetapi Aliou Cisse percaya bahwa pengalaman dan kemenangan di AFCON di awal tahun ini membuat mereka akan melangkah lebih jauh di Qatar.
"Pada 2018, sudah lama sejak Senegal pergi ke Piala Dunia, dan kami sekarang mendapat kesempatan lagi," tambahnya.