SURAKARTA, RADARTASIK.COM – Muktamar Muhammadiyah Ke-48 akan dibuka pada Sabtu 19 November 2022.
Salah satu agenda Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta, Jawa Tengah adalah membahas isu keumatan.
Paling tidak, ada 6 isu strategis yang dibahas pada Muktamar Muhammadiyah ke-48.
Enam isu strategis yang dibahas pada Muktamar Muhammadiyah 2022 adalah fenomena rezimintasi paham agama dan membangun kesalehan digital.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Ada Penerbangan Baru dari Jakarta Langsung ke Madinah untuk Umrah di 2023
Isu lainnya yakni memperkuat persatuan umat, reformasi tata kelola filantropi Islam, beragama yang mencerahkan serta autentisitas wasathiyah Islam.
Berikut penjelasan lengkap isu strategis yang dibahas pada Muktamar Muhammadiyah 2022 di Surakarta seperti dilansir muhammadiyah.or.id.
1. Fenomena Rezimintasi Paham Agama
Indonesia adalah negara yang berdasarkan Pancasila, bukan negara agama maupun negara sekuler.
BACA JUGA: Unik, Cerita Indah Tradisi Pengajuan Nikah Prajurit Yonif Raider 323 BP
Karena bukan negara agama, maka tidak boleh ada agama yang mendominasi, apalagi kelompok keagamaan tertentu.
Muhammadiyah menyarankan agar:
- Negara agar bersikap moderat
- Mendorong ormas Islam semakin menguatkan paradigma wasathiyah Islam yang genuine
- Mendorong negara untuk dapat menjadi fasilitator semua ormas keislaman dan ormas keagamaan