TASIKMALAYA, RADARTASIK.COM – Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar), Uu Ruzhanul Ulum, mengaku geram dan meminta masyarakat Kota Tasikmalaya bersama-sama melakukan sweeping dalam mencegah kebrutalan berandalan bermotor.
Akibat kebrutalan berandalan bermotor ini kian meresahkan masyarakat. Dalam sehari kemarin, Minggu 06 November 2022 dini hari terjadi 3 kejadian.
Seperti merusak lapak bubur betet di Jalan SL Tobing, menganiaya 2 pemuda di Cipicung dan merusak kaca rumah warga Tamansari.
"Upaya sweeping warga saya setuju," ujar Uu kepada wartawan di Pondok Pesantren Idrisiyah, Kabupaten Tasikmalaya, Senin 07 November 2022.
"Saya setuju, karena (petugas) keamanan terbatas, polisi terbatas, tetap terbatas. Kalau masyarakat tidak terbatas. Kepada masyarakat untuk bisa bekerjasama dengan masyarakat lain," sambungnya.
Uu meminta masyarakat aktif dalam memberikan informasi aksi brutal berandalan bermotor kepada Kepolisian setempat.
Sehingga, antisipasi kebrutalan para berandalan bermotor yang menganggu masyarakat, terutama saat subuh sudah tidak bisa ditolerir lagi.
Hanya saja, dirinya meminta masyarakat tidak kebablasan seperti main hakim sendiri. Soal penindakan, menurutnya harus diserahkan kepada petugas kepolisian.
"Harus ada kerja sama masyarakat dengan Kepolisian. Jangan biarkan (kalau ada berandalan bermotor, Red), biarlah itu bagian Kepolisian dan keamanan," tambah Uu.
Selain itu, Uu pun meminta masyarakat khususnya orang tua untuk menjaga pergaulan anak-anaknya terutama yang memasuki usia remaja.
"Juga menjaga pergaulan anak-anaknya, karena memang itu anak-anak kita, orang tua kita, jangan beranggapan bahwa orang lain. (misalkan) anak orang lain, tak bisa begitu. Saya minta kepada masyarakat memberikan pendidikan yang seimbang," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan telah menginstruksi anggotanyatidak perlu ragu memberikan tindakan tegas terukur terhadap berandalan bermotor.