JAKARTA, RADARTASIK.COM – Rem merupakan salah satu komponen keselamatan yang sangat vital pada kendaraan roda dua maupun roda empat.
Remlah yang berfungsi menghentikan laju atau mengurangi kecepatan sepeda motor maupun mobil.
Umumnya ada dua tipe sistem pengereman yang digunakan pada sepeda motor yaitu rem tromol (drum brake) dan rem cakram (disc brake).
Cara kerja rem cakram adalah rem akan menjepit piringan cakram sehingga roda yang berputar akan berhenti.
BACA JUGA: Yamaha W 155 R Punya 2 Warna Baru, Kini Dibanderol Rp 38 Jutaan
Rem cakram ini adalah salah satu jenis sistem pengereman yang sudah banyak digunakan pada sepeda motor.
Sistem pengeremannya dilaksanakan dengan metode jepit.
Dua sistem atau mekanisme pengereman pada sepeda motor sama-sama menggunakan prinsip gesekan.
Karena menggunakan prinsip itulah, gesekan antara piringan cakram rem dengan kanvas rem bisa menimbulkan panas.
BACA JUGA: Rezeki Nomplok 10 Driver Ojol Motor Lama Diganti Yamaha Gear 125 Baru
Apalagi jika kerja rem berat, seperti di jalanan turun, digunakan untuk kecepatan tinggi, yang bisa menyebabkan overheat (panas) berlebih pada cakram.
Panas inilah yang dapat mempengaruhi kinerja rem. Maka dari itu komponen pengereman harus dalam keadaan prima dan dirawat secara berkala.
”Jaringan bengkel resmi kami siap untuk perawatan sepeda motor konsumen Yamaha,” ujar Chief Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah & Yogyakarta) Johannes BMS seperti dikutip dari disway.id.
”Pastikan lakukan perawatan secara rutin dan gunakan spare part genuine untuk menjaga kinerja pengereman karena menyangkut keselamatan pengendara,” saran dia.
BACA JUGA: Perhatikan! Ada 22 Poin Perawatan Motor Yamaha di Bengkel Resmi