“Warga menunggu pembelaan Komnas Perempuan dan Kak Seto, bukan saja pada PC. Kalau tidak terjadi itu, memang bisa dipahami kalau kekuasaan berada di atas hukum. Itulah rusaknya HAM dan hukum,” tulis warganet lain.
Berdasarkan pengamanatan radartasik.com hingga Jumat malam, 23 September 2022, pukul 19.30 WIB, nama Kak Seto telah diperbincangkan lebih dari 13 ribu kali oleh netizen di Twitter.