"Saya bukan Bjorka, itu doang," tegas Muhammad Said Fikriansyah, saat ditemui di rumahnya.
BACA JUGA: Sambil Menangis, Ayah Pelaku Penyiksaan Sadis Monyet di Tasik, Tidak Menyangka Anaknya Sekejam Itu
BACA JUGA: Ratusan Honorer Penyuluh Pertanian Geruduk Kantor KemenPAN-RB, Minta Diangkat Jadi ASN
Diungkapkan Muhammad Said Fikriansyah, dirinya merasa aneh sebab sejak kemarin Akun Instagram miliknya ditag volt_anonym. Kemudian, hari ini mulai banyak di pemberitaan di Google.
"Saya nggak tahu Bjorka. Tapi malah dituduh sebagai Bjorka," sebut pria yang pernah mengenyam pendidikan di SMK Wahidin, Kota Cirebon tersebut.
Muhammad Said Fikriansyah tidak habis pikir dirinya sampai dituduh sebagai hacker Bjorka. Padahal, dirinya dari SMK Wahidin dan pindah ke paket untuk belajar editing video.
"Di Wahidin baru 3-4 bulan. Sekarang masih kejar paket C, baru 2 bulan. Ngedit video buat ngasah keahlian, iseng dan hobi," tandas dia.
BACA JUGA: Butuh Waktu Setahun, Baliho Bando di HZ Mustofa Akhirnya Dibongkar
Ditegaskan Said, dirinya sama sekali tidak bisa melakukan aktivitas hacker. Karena keahliannya hanya melakukan editing video.
Sebelumnya, identitas Hacker Bjorka diumbar oleh Voltcyber-V2, yang menyebutkan bahwa hacker tersebut adalah warga Kota Cirebon dan bekerja sebagai video editor.
Dalam unggahannya, Voltcyber-V2 menuliskan bahwa identitas Hacker Bjorka, juga terdapat foto rumah hingga seorang wanita yang diduga kekasihnya.
Namun setelah dicek, foto rumah yang diunggah oleh Voltcyber-V2 tidak seperti kediaman milik Muhammad Said Fikriansyah. Bahkan sangat berbeda.
BACA JUGA: 96 WTS Pangandaran Diperiksa, Satu Mengidap Sifilis
Saat ditemui wartawan, Muhammad Said Fikriansyah kembali menegaskan bahwa dirinya hanya editor video dan bukan hacker, karenanya sangat mengherankan dituduh sebagai Bjorka.