KEBIJAKAN dan strategi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya pasca pandemi covid-19 khususnya tahun 2021 dan tahun 2020 diantaranya yaitu Penguatan Sektor Kesehatan melalui peningkatan upaya promotif dan preventif melalui Germas, peningkatan kapasitas health security terutama surveilans dan sistem informasi, peningkatan jejaring dan peningkatan dan pemenuhan fasilitas dan alat kesehatan di puskesmas, rumah sakit dan laboratorium.
Melakukan perluasan Program Perlindungan Sosial melalui perluasan program bantuan sosial, termasuk perluasan basis data yang mencakup pekerja sektor informal.
Menjaga ketahanan dan stabilitas pangan dan pemberian stimulus bantuan bagi pelaku usaha terutama bagi industri sektor pangan dan kebutuhan dasar serta kelompok usaha mikro dan sektor informal.
Pembangunan infrastruktur melalui investasi infrastruktur padat karya yang mendukung kawasan pertanian, industri dan pariwisata. Akselerasi investasi dengan menarik investasi sebesar-besarnya untuk menggerakan ekonomi dan membuka lapangan kerja. Optimalisasi program kegiatan dalam APBD dalam mendorong perekonomian daerah dalam mencapai target pembangunan daerah.
Berkaitan dengan penanggulangan pandemi Covid-19, maka di tahun 2021 untuk Bidang Kesehatan ada beberapa pembangunan yang menjadi prioritas. Diantaranya Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, seperti penuntasan pembangunan dua rumah sakit umum pratama tipe D dan rehabilitasi puskesmas.
Upaya menurunkan angka stunting, peningkatan upaya kesehatan masyarakat secara preventif dan promotif, percepatan bebas BABS/ODF untuk kesehatan lingkungan, penanganan PMKS, penanganan rehabilitasi anak terlantar, lansia terlantar, penyandang disabilitas terlantar dan gepeng, peningkatan sarana dan prasaran olahraga dan juga penataan kawan kompleks olahraga Dadaha.
Sedangkan untuk program pemulihan ekonomi dan peningkatan daya saing daerah, dilakukan melalui beberapa program seperti percepatan investasi daerah, dengan program Peningkatan promosi daerah, Pemberian insentif dan kemudahan berinvestasi.
Peningkatan kualitas dan produksi industri, usaha mikro dan kecil, serta koperasi, melalui peningkatan kapasitas pelaku usaha dan koperasi, pelatihan dan bantuan modal kerja, peningkatan pemanfaatan teknologi informasi, fasilitasi bantuan badan hukum dan sertifikasi halal, peningkatan produktivitas pertanian dan perikanan dengan program peningkatan kapasitas para petani, peningkatan infrastruktur pertanian dan perikanan, peningkatan pemanfaatan teknologi pertanian, bantuan modal kerja pertanian dan perikanan, revitaslisasi pasar dan fasilitasi perdagangan, rehabilitasi pasar rakyat, pembangunan pusat pemasaran produk unggulan, pengembangan pariwisata kota, pengembangan kawasan wisata Situ Gede, pengembangan industri kreatif berbasis teknologi informasi.
Pemerintah Kota Tasikmalaya pun terus berupaya melakukan pengurangan tingkat kemiskinan dan pengangguran.
Beberapa program yang direncanakan adalah peningkatan jaminan dan perlindungan sosial, peningkatan pelayanan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT), jaminan kesehatan masyarakat miskin terintegrasi ke BPJS Kesehatan, bantuan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni, bantuan sambungan listrik rumah tangga miskin, pemberdayaan masyarakat miskin diantaranya melalui peningkatan kapasitas masyarakat miskin, pelatihan dan bantuan modal kerja, peningkatan kesempatan kerja dan berusaha, peningkatan kapasitas pencari kerja, pelatihan dan bantuan modal kerja, peningkatan pencetakan wira usaha baru juga fasilitasi permodalan usaha. (*)