BACA JUGA: Nasdem Diprediksi Gabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB)
Katanya, para petinggi partai di Kota Banjar ingin ada akselerasi menyamakan persepsi.
“Ini juga manuver untuk mendongkrak elektabilitas peraihan pemenangan dalam Pemilu nanti,” katanya.
Ia ingin solid di daerah dengan partai-partai yang sudah merapatkan barisan ini. Gerindra pun demikian. Ingin ada yang baru untuk memimpin Kota Banjar.
BACA JUGA: Kader Gerindra Puji Langkah Airlangga Hartarto Bangun Koalisi Indonesia Bersatu
Petinggi partai besutan Prabowo Subianto di daerah juga sepakat, harus ada sosok baru pemimpin Banjar.
“Dari Gerindra sudah ada sosok tiga orang untuk calon kepala daerah, tapi masih kami rahasiakan,” kata Ketua Pelaksana Harian Partai Gerindra Kota Banjar, Deni Herdiandi.
“Pertemuan kemarin kita apresiasi karena positif, ini penting meningkatkan kepercayaan diri partai dan memunculkan sosok baru di masyarakat,” tambahnya.
BACA JUGA: Qodari: Koalisi Golkar, PAN dan PPP Tinggal Tentukan Capres dan Cawapres
Deni berharap Banjar lebih dinamis kehidupan politiknya. Ada pilihan figur yang lain.
Ketua DPD PKS Kota Banjar Cecep Dani Sufyan SPdI, SSos menilai seluruh partai harus dilihat setara dalam berkomunikasi.
Harapan dia, dinamika partai dan dinamika politik harus lebih terasa dan hidup.
BACA JUGA: Jokowi Disebut Belum Pernah Ajak Parpol Koalisi Bicara soal Wacana Penundaan Pemilu 2024
“Kenapa mau, ini sebuah keniscayaan karena dari awal kita berkomunikasi dengan semua partai, termasuk partai penguasa,” katanya.
“Secara partai kita akan menawarkan kepada masyarakat dari kader PKS. Waktu Rakerda sampai 4 nama untuk calon pemimpin Banjar yang muncul dari hasil diskusi. PKS sangat dinamis, koalisi dengan siapa pun. Targetnya secara partai menginginkan B1, tapi tetap menunggu hasil Pemilu,” katanya.
Ketua DPD PAN Kota Banjar Bambang Prayogi mengatakan komunikasi yang dibangun karena ingin ada kesamaan dinamika politik.